Tapi kalau yang saya rasakan, trimester pertama di kehamilan kedua ini muncul sedikit jerawat kecil selama beberapa waktu, tetapi tidak lama dan selanjutnya memang lebih ke arah glowing. Saya sangat bersyukur pada Tuhan.
Bagaimana cara Anda merawat kecantikan dan kesehatan kulit selama hamil?
Selama hamil saya lebih selektif dalam penggunaan produk skin care. Saya mau produk yang saya gunakan aman untuk saya dan janin, maka saya beralih ke penggunaan perawatan yang natural. Saya juga menggunakan sweet almond oil untuk melembapkan wajah dan kulit saat hamil. Selain saya cocok dan manfaatnya sangat baik bagi kesehatan dan kecantikan kulit, aromanya juga tidak mengganggu sama sekali, karena di kedua kehamilan saya, indra penciuman saya sangat sensitif. Ini juga bisa menjadi ritual quality time yang seru bersama keluarga, lho. Putri saya, Isabella, sering membantu mengaplikasikan sweet almond oil ke wajah saya. Seru!
Sebisa mungkin saya lebih memilih yang alami dan juga perawatan dari dalam, seperti berusaha menjaga suasana hati biar bahagia selalu dan diimbangi dengan minum air putih yang banyak, makanan sehat, dan tidur yang cukup.”
Adakah skin care yang dihindari selama hamil?
Ada beberapa produk yang saya hindari selama hamil, salah satunya krim anti-aging dengan kandungan retinoid. Saya pun menghindari obat jerawat yang mengandung benzoil peroksida, asam salisilat, dan retinoid.
Saya juga sangat mengurangi penggunaan makeup dan kuteks. Bisa dibilang, saya menggunakannya hanya ketika sangat dibutuhkan, misalnya untuk keperluan pekerjaan. Jika sedang harus menggunakan makeup dan kuteks, saya memilih kuteks yang bebas toksin dan vegan friendly.
Sebisa mungkin saya lebih memilih yang alami dan juga perawatan dari dalam, seperti berusaha menjaga suasana hati biar bahagia selalu dan diimbangi dengan minum air putih yang banyak, makanan sehat, dan tidur yang cukup.
Perawatan tubuh apa yang paling Anda rindukan selama hamil?Kalau ditanya ini, langsung jujur saya kangen sekali refleksi, beberapa jenis facial treatment, dan perawatan scrubbing ala Korea. Maka, saya harus beradaptasi di rumah sambil berkarya dengan membuat produk natural untuk lulur yang aman. Lulur buatan sendiri ini lebih aman untuk bumil seperti saya, dan tentunya lebih sesuai dengan kebutuhan kulit saya. Saya juga berterima kasih tiap kali suami menawarkan pijat santai, hehe. Putri saya juga sering menawarkan bantuan untuk memijat dan mengoleskan lulur, jadi bisa merawat diri sambil quality time bersama keluarga.