BABY

Perkembangan Tangan Bayi di Tahun Pertamanya



Moms, bayi Anda mengalami perkembangan pesat di tahun pertamanya. keterampilan motoriknya bertambah dengan cepat, termasuk kemampuan tangannya. Menurut dr. Jane Collins, penulis buku Children's Medical Guide, saat baru dilahirkan, bayi Anda belum bisa menggunakan tangannya sesuai dengan keinginan.

Namun, jangan heran jika Anda melihat ia menggerak-gerakkan tangannya atau menggenggam tangan Anda. Ada dua gerak refleks yang membuat tangannya bergerak, yaitu grasping (menggenggam ketika disentuh) dan moro (melebarkan tangan dan jarinya jika terkejut).

Seiring dengan pertambahan usianya, Si Kecil akan menyadari bahwa ia memiliki tangan. Refleks tersebut perlahan-lahan akan hilang dan ia mulai bisa mengontrol gerakan tangannya. Ia juga akan menyadari bahwa tangan akan membantunya dalam melakukan banyak hal.

Berikut ini tahapan perkembangan kemampuan tangan Si Kecil di tahun pertamanya, Moms.


3-6 Bulan: Mengenali Tangan

Butuh waktu tiga bulan bagi bayi Anda untuk menyadari bahwa ia memiliki tangan. Dengan tangannya, ia ingin melakukan banyak hal. Wah, senangnya! Itu sebabnya ia mulai memiliki kemampuan untuk mengontrol gerakan-gerakan tangannya secara sederhana. Saat inilah kemampuan motoriknya mulai berkembang dengan cepat, seiring dengan kemampuan kognitifnya.

Karena gerakan tangannya sudah terkontrol, ia mulai memiliki kemampuan untuk meraih benda-benda yang ada di sekitarnya. Ia juga sudah bisa melambaikan tangannya jika menginginkan sesuatu yang ada di dekatnya, misalnya mainan. Jika ia bisa meraihnya, ia akan menggenggamnya, lalu menggerak-gerakkannya.

Untuk melatihnya, Moms bisa meletakkan mainan atau benda lainnya sedikit di luar jangkauannya. Dengan begitu, ia akan berusaha menggerakkan tubuh dan tangannya untuk meraih mainan itu. Oh ya, di usia ini pula ia punya kendali untuk memasukkan jempol ke mulut, lalu mengisapnya.


6-9 Bulan: Mengambil dan Menjepit Benda

Fungsi tangan anak Anda semakin banyak. Ia mulai menyadari bahwa ketika genggaman tangan dibuka, benda yang digenggam akan terlepas. Karena itu, ia juga mulai belajar memindahkan benda dari tangan satu ke tangan lainnya.

Oh ya, Si Kecil juga mulai senang menjatuhkan benda-benda yang dipegangnya. Jadi, beri ia mainan yang berbunyi dan tidak mudah rusak jika terjatuh.

Saat usianya lebih dari 7 bulan, ia akan mampu memegang benda berukuran lebih besar untuk melatih motorik kasarnya. Ia pun mulai mengasah motorik halusnya dengan mengambil benda-benda kecil menggunakan telunjuk dan jempolnya, atau dengan cara menjepitnya. Ia juga mulai senang memasukkan benda-benda yang ia pegang ke dalam mulutnya.


9-12 Bulan: Bertepuk Tangan dan Melempar

Memang sungguh menakjubkan mengikuti perkembangan kemampuan tangan Si Kecil ya, Moms. Di usia ini, kemampuan motorik halusnya semakin baik. Koordinasi mata dan tangannya juga berkembang dengan pesat.

Ia sudah bisa bertepuk tangan di usia 9 bulan. Lalu di usia 12 bulan, ia juga sudah bisa melempar. Kemampuan melempar ini tentu saja berbeda dengan menjatuhkan benda yang sudah terampil ia lakukan sejak usia 9 bulan.

Kemampuan kognitifnya yang ikut berkembang juga mulai ia gunakan di tahapan usia ini. Ia bertepuk tangan atau melempar bukan sekadar mampu melakukannya, tetapi juga menyadari bahwa hal itu dilakukan untuk mengekspresikan emosinya.

Ia akan bertepuk tangan saat merasa senang dan akan melempar benda-benda yang dipegangnya saat merasa frustrasi. (M&B/SW/Dok. Freepik)