Menyiapkan makan belum lengkap rasanya kalau tidak ada segelas minuman di samping piring. Begitu juga saat memberikan makanan untuk Si Kecil, segelas minuman pasti sudah siap sedia di dekat Anda. Apakah Moms juga menerapkan kebiasaan seperti ini? Jika ya, wajar saja, karena kita seringkali butuh minum di sela-sela makan. Namun sayangnya, kebiasaan minum di sela-sela makan ternyata tidak baik lho, Moms.
Pendapat Ahli
Menurut Emilia E. Achmadi, MS., RD, Clinical Dietitian, Healthy Lifestyle Program, sebenarnya mengonsumsi air minum saat sedang makan tidak dilarang, asalkan tidak terlalu banyak. Minum saat makan memang boleh saja, namun pastikan air minum tersebut tidak dikonsumsi berlebih, tepatnya lebih dari 250 cc.
Kenapa sih minum saat makan bisa berbahaya? Menurut Emilia, hal ini bisa memberikan beberapa masalah pada tubuh, seperti:
1. Mengubah konsentrasi asam lambung dan enzim pada beberapa individu, sehingga mengganggu proses pencernaan makanan.
2. Air memenuhi kapasitas lambung, sehingga jumlah makanan yang Anda konsumsi dapat berkurang.
Mengutip Times of India, sebuah penelitian menguak fakta bahwa sedikit minum saat makan tidak mengganggu pencernaan, namun ini bisa menjadi masalah jika Anda mengonsumsi sekitar 1-2 gelas air saat makan. Sangat disarankan untuk minum air sebelum makan dan dua jam setelah makan, karena menurut penelitian tersebut, cara ini baik untuk membantu penyerapan nutrisi.
Bisa Meningkatkan Kadar Insulin
Selain mengganggu pencernaan, minum saat makan juga bisa meningkatkan kadar insulin di tubuh Anda. Caranya hampir sama dengan efek dari makanan berglikemik tinggi pada tubuh Anda. "Semakin banyak insulin yang masuk ke aliran darah Anda, maka semakin tinggi pula kemungkinan penumpukan lemak di tubuh," ujar Shonali Sabherwal, Macrobiotic Counsellor, pada Times of India.
Untuk mencegah itu semua, Shonali menyarankan Anda untuk tidak melakukan beberapa hal. "Pastikan makanan Anda tidak terlalu asin, karena itu akan meningkatkan rasa haus Anda hingga memicu kebutuhan Anda untuk minum lebih banyak air. Selain itu, jangan makan terlalu cepat, karena itu dapat membuat Anda lebih sulit menelan. Kalau sudah begitu, mungkin rasa untuk membantu menelan makanan dengan minum akan meningkat. Agar itu tidak terjadi, sebaiknya Anda mengunyah, mengunyah, dan mengunyah lagi, karena dengan begitu kita akan menghasilkan lebih banyak enzim, yang mempermudah pekerjaan perut kita," jelas Shonali. (M&B/Tiffany/SW/Dok. Freepik)