Sekilas, tidak ada yang berbeda jika kita melihat Amelia Anggraeni, balita berusia 2 tahun asal Kampung Sukamanah Dua, Bandung, Jawa Barat. Ia tampak lincah bermain, layaknya anak-anak lain pada umumnya.
Namun, jika diperhatikan secara seksama, maka ada sesuatu yang unik pada Amelia, yakni kedua bola matanya bisa mengalami perubahan warna, Moms! Ya, bola mata Si Kecil tersebut ternyata memiliki 4 warna yang berbeda.
Balita cantik ini memiliki bola mata berwarna biru. Dan tak jarang, bola matanya berubah warna menjadi hitam, cokelat, atau abu-abu. Selain itu, Amelia dikabarkan juga memiliki warna rambut yang bisa berubah-ubah, yakni hitam, cokelat, dan keemasan.
Awal Perubahan Warna Bola Mata Amelia
Ibu Amelia, Reni Nuryani, bercerita bahwa hanya Si Kecil yang memiliki keunikan ini, sementara kakak-kakak dan adiknya punya bola mata dengan warna hitam seperti orang Indonesia pada umumnya. Ia mengisahkan bahwa warna bola mata Amelia pada siang hari berwarna biru atau abu-abu, sedangkan pada malam hari berwarna hitam atau kecokelatan.
Adanya perubahan warna bola mata Amelia ini disadari oleh sang ibu saat Si Kecil berusia sekitar 1 tahun, dan terkadang berubah setiap hari. Namun begitu, Reni tidak bisa memastikan kapan waktu perubahannya terjadi. "Pokoknya berubah saja tiba-tiba secara alami, enggak tentu. Kadang biru, kadang hitam atau kecokelatan. Padahal kami semua orang Sunda asli," ujar Reni.
Sementara ayah Amelia, Hendra Kuswandi, mengisahkan bahwa ketika lahir, bola mata anaknya saat itu berwarna putih lalu berubah menjadi keabu-abuan. "Tapi pas dicek ke dokter, dokter bilang matanya tetap normal dan bisa melihat seperti biasa," cerita Hendra.
Reni dan Hendra memang mengaku bingung dengan perubahan warna bola mata yang terjadi pada buah hatinya tersebut. Belum lagi dengan perubahan warna rambut Si Kecil. Namun mereka berdua tetap bersyukur melihat Amelia tumbuh menjadi anak yang sehat sejauh ini.
Penyebab Perubahan Warna Bola Mata Amelia
Menurut dokter yang memeriksa kondisi kesehatan mata Amelia, perubahan warna biru hingga abu dan cokelat pada bola mata balita tersebut dikarenakan adanya perbedaan sel melanosit atau pigmen pada mata tapi tidak memengaruhi kondisi penglihatannya.
Dilansir dari Kompas.com, menurut spesialis mata dari Jakarta Eye Center (JEC), dr. Florence Meilani Manurung, apa yang dialami oleh Amelia kemungkinan besar merupakan kondisi heterochromia iridis.
"Heterochromia iridis adalah kondisi di mana warna iris antar mata berbeda. Dan warnanya berbeda sejak dilahirkan serta tidak berubah sepanjang umur si pasien," jelas dr. Florence. Menurutnya, heterochromia iridis ini terjadi karena adanya kelainan bawaan, namun hal tersebut tidak memiliki efek samping.
Kondisi heterochromia iridis ini menyebabkan bola mata Amelia akan berubah warnanya menjadi kebiruan jika terkena sinar matahari, dan menjadi hitam atau keabu-abuan saat sore menjelang malam karena tidak adanya efek dari sinar matahari. (M&B/SW/Dok. Liputan6.com/Huyogo Simbolon)