BABY

Tahapan Pertumbuhan Bayi Selama Satu Tahun Pertamanya



"Jika bayi Anda mencapai suatu milestone dengan cepat, ia mungkin akan meraih yang lainnya agak lambat. Ia akan sibuk menyempurnakan miletone yang satu, sebelum mempelajari yang lainnya," jelas Jennifer Shu, MD, dokter anak dan penulis Heading Home with Your Newborn. Hal tersebut menjadi perhatian sebab satu tahun pertama kehidupan bayi, merupakan momen terpenting bagi perkembangan fisiknya. Ia akan berubah dari 'tidak bisa apa-apa', menjadi anak yang mampu melakukan segalanya.

Maka, ada baiknya Anda mengetahui apa saja milestoneSi Kecil pada tahun pertamanya, agar dapat memberikan stimulasi yang tepat. Tetapi sekali lagi, tidak ada waktu yang benar-benar akurat mengenai kapan bayi dapat melakukan suatu milestone tertentu ya, Moms. Inilah perkembangan fisik bayi, baik motorik halus maupun kasarnya, di tahun pertama Si Kecil.


1 Bulan

Motorik Kasar: Bayi mampu memindahkan kepala dari satu sisi ke sisi lain saat Anda meletakkannya dalam posisi tengkurap.

Motorik Halus: Memiliki keahlian untuk menggenggam dengan kuat. Anda bisa membuktikannya dengan meletakkan salah satu jari di telapak tangannya.


2 Bulan

Motorik Kasar: Di saat ini, bayi mulai bisa mengangkat kepala dan lehernya sejenak saat berada dalam posisi tengkurap.

Motorik Halus: Bayi dapat membuka dan menutup tangannya dengan baik, namun belum bisa memegang benda.


3 Bulan


Motorik Kasar: Si Bayi akan semakin aktif, ia mulai bisa meraih dan merebut sebuah benda dengan tangannya.

Motorik Halus: Ia pun mulai belajar memegang sebuah benda yang Anda berikan kepadanya.


4 Bulan

Motorik Kasar: Bayi mampu mendorong lengannya seperti akan melakukan push-up saat Anda menaruhnya dalam posisi telungkup.

Motorik Halus: Ia sudah bisa memegang sebuah benda dan tidak akan mau melepasnya saat diminta.


5 Bulan

Motorik Kasar: Anda harus berhati-hati saat meletakkan bayi di tempat tidur. Ia mulai memiliki kemampuan untuk berguling ke satu sisi dan sebaliknya.

Motorik Halus: Bayi akan belajar memindahkan sebuah benda dari satu tangan ke tangan lainnya.

Baca juga: Moms, Ini Cara Mengetahui Bakat Si Kecil sejak Bayi


6 Bulan

Motorik Kasar: Anda harus semakin waspada, sebab di usia ini, Si Bayi sudah bisa berguling ke segala arah.

Motorik Halus: Ia akan menggunakan tangan untuk 'menyapu' semua benda yang ada di dekatnya.


7 Bulan

Motorik Kasar: Tingkatkan stamina Anda! Si Bayi akan bergerak dengan cepat dan mulai merangkak dengan gaya biasa atau gaya tentara.

Motorik Halus: Saat yang tepat untuk memberikan finger food, karena Si Bayi mulai belajar untuk menggunakan jari-jarinya.


8 Bulan


Motorik Kasar: Anda tidak perlu terlalu sering lagi menggendong Si Bayi, ia sudah bisa duduk tegak tanpa bantuan.

Motorik Halus: Ia mulai belajar bertepuk tangan. Putarkan lagu kesukaannya dan ajak ia bernyanyi sambil bertepuk tangan.


9 Bulan

Motorik Kasar: Anda harus memasang pagar pelindung di rumah, karena Si Bayi akan mulai memanjat tangga dan benda-benda lain di sekitarnya.

Motorik Halus: Pastikan Anda memotong kuku Si Bayi dengan baik. Di usia ini, ia mulai bisa mencubit.


10 Bulan

Motorik Kasar: Amankan setiap sudut rumah Anda. Si Bayi akan mulai memegang benda apa pun di dekatnya untuk membantunya berdiri.

Motorik Halus: Si Bayi mulai bisa menyusun dan menumpuk benda-benda di sekitarnya.


11 Bulan

Motorik Kasar: Pelaut cilik telah hadir! Si Bayi akan 'berlayar' menggunakan perabotan yang ada di rumah Anda.

Motorik Halus: Anda harus sabar ketika mengajak bayi membaca, sebab ia akan mulai membolak-balik halaman buku sesukanya.

Baca juga: ASI Anda Berlebih? Manfaatkan untuk Mandi Bayi, Yuk!


12 Bulan

Motorik Kasar: Yes! Si Bayi sudah bisa berdiri tanpa bantuan dan melakukan langkah pertamanya.

Motorik Halus: Si Bayi sudah bisa membantu Anda, salah satunya, dengan mendorong tangannya ke dalam lubang lengan saat Anda memakaikannya baju. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)