Akhir-akhir ini banyak yang me-repost di media sosial, khususnya Instagram, tentang kasus bayi yang tertular penyakit setelah dicium. Benar, bayi memang menggemaskan dan ini yang menyebabkan banyak orang akhirnya mencium wajahya. Namun sebaiknya kita berpikir dan mempertimbangkan kembali sebelum melakukan hal tersebut, ya.
Faktanya, mencium bayi sembarangan ternyata bisa berdampak buruk pada kesehatan dan tumbuh kembangnya. Bahkan pada beberapa kasus bayi, ada yang bisa menyebabkan kematian. Sungguh tragis ya, Moms. Dikutip dari berbagai sumber, M&Bmerangkum setidaknya ada enam kasus bayi dan balita yang akhirnya berakhir tragis setelah dicium.
1. Balita 1 tahun mengalami luka melepuh di mulut dan wajahnya
Kasus bayi ini terjadi pada 2015 silam, dilansir dari Metro.co.uk ada seorang ibu dari Inggris bernama Claire Henderson men-share foto-foto anak laki-lakinya yang berusia 1 bulan di Facebook dengan luka melepuh pada bagian mulut dan wajah.
Setelah dilakukan pemeriksaan ke dokter spesialis anak setempat, luka ini disebabkan terkena infeksi virus herpes simpleks. Menurut Claire, ada yang menjenguk anaknya di rumah sakit dan kemudian mencium bibirnya dan ternyata orang itu didiagnosa menularkan virus herpes simpleks.
Baca juga: Bolehkah Bayi Dicium Orang Lain?
2. Bayi dengan umur 2 bulan meninggal dunia karena mengalami kegagalan organ
Berdasarkan Dailymail.co.uk terjadi kasus pada bayi bernama Kaiden McCormick yang berusia 2 bulan. Ia meninggal karena mengalami kegagalan organ dalam tubuhnya setelah dicium oleh ayahnya sendiri. Peristiwa ini terjadi terjadi pada 2013.
Sang ayah, Carl Maclaren divonis memiliki virus herpes simpleks. Setelah dicium, perlahan, sistem kekebalan tubuh bayi laki-laki ini terus mengalami penurunan. Kaiden McCormick dirawat secara intensif selama 6 minggu dengan bantuan alat medis, namun nyawa bayi ini akhirnya tidak dapat diselamatkan.
Baca juga: Tragis! Bayi Meninggal karena Dicium Orang Lain
3. Bayi 1 tahun alami gangguan otak dan divonis terkena meningitis
Dari Eadt.co.uk, bayi Teigan Bayliss lahir dalam kondisi sehat. Namun ketika usianya menginjak 2 minggu, ada seseorang yang mencium dan akhirnya menularkan virus herpes simpleks. Dalam 3 minggu, bayi 1 tahun ini dirawat oleh dokter secara intensif.
Dalam kurun waktu 9 bulan kemudian, dokter mengeluarkan diagnosis terbaru bahwa Bayliss ternyata mengidap cerebral palsy atau penyakit meningitis akibat virus tersebut. Peristiwa ini diangkat oleh media Inggris pada Februari 2019 lalu.
Baca juga: Jangan Biarkan Orang Lain Mencium Bayi Anda
4. Bayi hampir mengalami kelumpuhan di usia 15 bulan
Kasus bayi ini terjadi Indonesia dan baru saja terjadi. Bayi dengan nama Fatur Robbani yang berusia 15 bulan nyaris mengalami kelumpuhan karena dicium paksa. Akun Facebook Apri.Apri yang merupakan milik sang ibu mengunggah foto dengan luka bekas jahitan di sepanjang leher hingga tulang belakang dan bercerita kronologis kejadiannya.
Sang ibu menceritakan bahwa ada yang ingin mencium anaknya secara paksa hingga sang anak berontak dan mengeluh kesakitan. Setelah dibawa ke rumah sakit dan dilakukan MRI dan CT Scan dan hasilnya cukup mencengangkan di mana terjadi kebocoran pada sumsum tulang belakang. Si Kecil bahkan nyaris mengalami kelumpuhan jika tidak segera dibawa ke rumah sakit.
Kasus bayi Fatur Robbani langsung viral di media sosial. Untungnya, kini kondisi Si Kecil sudah mulai berangsur-angsur pulih.
5. Ruam kulit di kedua kaki dan tangan bayi 1 tahun
Setahun lalu, tepatnya pada 2018, terjadi kasus di Inggris yang menimpa bayi bernama Kaylah Merrit. Bayi satu tahun ini mengalami ruam merah di seluruh tubuhnya termasuk kaki dan tangannya setelah dicium seseorang. Sang ibu, Brogan Thomas menuturkan bahwa anaknya tersebut terkena virus herpeticum di mana ini disebabkan virus herpes simpleks tipe 1 atau oral herpes.
Baca juga: Hati-Hati Jika Orang Lain Mencium Bayi Anda!
6. Bayi meninggal dunia di usia 18 bulan
Bayi berumur 18 bulan asal Iowa, AS, akhirnya meninggal setelah tertular virus herpes simpleks tipe 1 pada tahun 2017 setelah dicium seseorang. Ibu dari bayi yang bernama Mariana Sifrit terkena komplikasi penyakit meningitis yang menyerang sistem sarafnya. Sang ibu, Nicole bercerita bahwa kondisi putrinya lemas dan susah untuk makan sebelum mendapat konfirmasi diagnosis dokter dan ini terjadi di saat usianya baru tiga minggu.(Hafif Rahman/SW/Dok. Freepik)