Siapa yang tidak suka kangkung? Sayuran yang berdaun panjang dan renyah ini tentu jadi favorit banyak orang, karena mudah didapat, harganya yang murah, serta rasanya yang lezat. Tak hanya itu, manfaat dan gizi yang dikandung kangkung juga sangat kaya dan baik untuk tubuh kita lho, Moms.
Lalu, kenapa tidak memberikannya kepada Si Kecil? Memang, tak sedikit orang tua yang masih ragu untuk menjadikan kangkung sebagai makanan pendamping ASI. Sebenarnya, boleh enggak sih, kangkung diolah buat MPASI bayi? Apakah tidak berbahaya bagi Si Kecil? Yuk, simak penjelasannya berikut ini, Moms!
Sajikan kangkung dengan tepat
Sama seperti makanan lain, kangkung juga bisa diberikan kepada Si Kecil setelah ia memasuki periode MPASI. Banyak yang masih ragu tentang keamanan kangkung bila dijadikan MPASI. Sebenarnya, belum ada pernyataan khusus tentang kangkung yang bisa berbahaya buat bayi, jadi aman untuk membuat menu MPASI dari kangkung untuk Si Kecil, Moms.
Meskipun begitu, kangkung termasuk sayuran yang memiliki tekstur kasar. Karena itu, sebaiknya diperkenalkan pada Si Kecil ketika usianya 8-9 bulan, saat pencernaannya sudah lebih kuat. Dan yang perlu diingat, penyajiannya haruslah dilakukan dengan tepat. Pasalnya kangkung punya tekstur daun yang kaya serat, sehingga bisa membuat Si Kecil tersedak, bahkan dapat mengganggu sistem pencernaannya.
Moms perlu mengolah kangkung hingga benar-benar halus atau hancur, sehingga serat yang terkandung dalam kangkung dapat dicerna dengan baik oleh Si Kecil. Lebih baik, hindari memakai batang kangkung juga ya, Moms. Selain itu, jangan samakan porsi kangkung Si Kecil dengan orang dewasa, karena bila terlalu banyak, kangkung juga tak baik untuk sistem pencernaannya.
Saat pertama kali Anda mengenalkan kangkung pada Si Kecil, usahakan memberikannya secara terpisah. Ini dilakukan untuk membantu proses identifikasi bila Si Kecil punya alergi terhadap kangkung atau tidak.
Baca juga: Kentang untuk Menu MPASI dan Manfaatnya buat Bayi Anda
Sejuta manfaat kangkung
Kangkung punya banyak sekali manfaat buat tubuh. Tak hanya kaya protein, kalsium, zat besi, dan potasium, tapi juga vitamin. Selain itu, sayuran ini mengandung banyak serat yang bagus untuk pencernaan Si Kecil. Serat yang dikandung kangkung bisa mencegah konstipasi dan gangguan pencernaan.
Adapun manfaat konsumsi kangkung bagi kesehatan Si Kecil, antara lain:
1. Mendukung kesehatan mata dan kulit bayi. Kandungan vitamin A yang tinggi membuat sayuran ini mampu menjaga kesehatan mata serta kehalusan kulit Si Kecil.
2. Meningkatkan imunitas. Hal ini dikarenakan tingginya kadar vitamin C yang dikandung kangkung. Menurut Department of Agiculture Amerika Serikat, setiap 100 gram kangkung mengandung 55 mg vitamin C sehingga mampu menyokong daya tahan tubuh Si Kecil.
3. Mencegah sembelit dan menjaga kesehatan sistem pencernaan. Hal ini tak lain dikarenakan banyaknya kandungan serat yang dimiliki kangkung. Selain itu, sayuran ini juga mengandung banyak agen detoks sehingga bisa membantu mengatasi permasalahan kesehatan tertentu, seperti jaundice maupun pernyakit hati. (M&B/Gabriela Agmassini/SW/Foto: Freepik)