"When I shop, the world gets better!". Ya, tak bisa dimungkiri bahwa berbelanja memang terkadang merupakan hal yang menyenangkan dan bisa membuat kita merasa bahagia ya, Moms. Namun di sisi lain, ada kalanya kita merasa bersalah telah menghabiskan sejumlah uang setelah mendapatkan apa yang kita idamkan atau butuhkan. Apakah Anda pernah berada di situasi seperti ini?
Mungkin sempat tebersit di benak Anda, apakah wajar bila kita merasa bersalah saat kita menghabiskan uang untuk membeli barang yang kita senangi atau bahkan hal yang sangat kita butuhkan? Tentunya bila Anda telah memperhitungkan pengeluaran dan memang memiliki budget, Anda tak perlu merasa bersalah telah menghabiskan uang Anda.
Selain karena alasan tersebut, berikut ini ada beberapa hal yang tak harus disesali saat Anda menghabiskan uang, yakni:
1. Anda membutuhkannya
Rasanya Moms tak perlu merasa bersalah bila Anda menghabiskan uang untuk memenuhi kebutuhan Anda. Misalnya saja saat pascamelahirkan, di mana Anda mungkin membutuhkan baju baru karena perubahan bentuk tubuh sehingga tak bisa menggunakan pakaian lama Anda dengan nyaman. Apalagi sandang atau pakaian diketahui merupakan salah satu kebutuhan primer. Maka, jika Anda merasa membutuhkannya, jujurlah pada diri sendiri dan penuhi kebutuhan Anda tersebut.
2. Sudah membuat anggaran khusus
Bila Moms telah menganggarkan uang sebesar 500 ribu rupiah setiap bulan untuk membeli apa yang Anda inginkan atau barang yang tak sengaja Anda lihat dan menarik perhatian Anda, tak ada salahnya menghabiskan uang tersebut, apalagi bila harga barang yang Anda beli di bawah anggaran yang telah Anda tetapkan. Dengan membuat anggaran khusus sebelumnya, tentunya tak ada rasa sesal saat Anda telah membeli barang yang Anda inginkan.
3. Anda sudah menabung
Untuk mendapatkan barang yang Anda mau atau butuhkan, Anda sampai harus lembur bekerja atau menjalankan usaha sampingan hingga akhirnya Anda mendapatkan sejumlah uang yang dapat mewujudkan apa yang Anda inginkan.
Ketika Anda sudah berhasil menabung, segeralah wujudkan impian Anda untuk memiliki barang tersebut. Jika pada saat yang sama tagihan besar menghantam, jangan merasa bersalah karena terlanjur membeli apa yang Anda inginkan. Apalagi selama Anda memiliki cara lain untuk membayar tagihan tersebut.
4. Sudah punya persiapan matang
Bagi Moms yang memiliki penghasilan sendiri, tak ada salahnya untuk menyisihkan sejumlah uang untuk membahagiakan diri Anda sendiri. Namun, pastikan Anda juga memiliki dana darurat yang cukup besar untuk menjamin kehidupan Anda dan keluarga selama 6 hingga 12 bulan ke depan, khususnya jika Anda kehilangan penghasilan. Bila Anda sudah mempersiapkannya dengan baik, tentunya Anda tidak akan merasa bersalah karena telah menghabiskan uang untuk diri Anda sendiri.
5. Anda rajin berbagi dengan orang lain
Bila Anda senang berbagi atau memberi waktu, uang, ataupun barang-barang dengan orang lain, terutama orang yang membutuhkan, tentunya bisa dikatakan Anda telah hidup dengan melakukan perbuatan yang disenangi oleh Tuhan.
Bila Anda lebih peduli dengan orang lain daripada diri Anda sendiri, sudah pasti Anda merupakan orang yang tidak egois dan mementingkan diri sendiri. Sesekali memberi reward pada diri Anda dengan menghabiskan uang untuk membeli sesuatu tidak akan menghilangkan sifat baik Anda yang gemar berbagi dengan sesama.
Baca juga: 8 Alasan Tak Meminjamkan Uang pada Teman atau Keluarga
6. Anda menjalani gaya hidup hemat
Bila Anda menjalani gaya hiduphemat atau frugal living, misalnya tinggal di rumah yang tidak begitu besar, menggunakan mobil tua, gaya hidup hemat ini akan memungkinkan Anda untuk menabung lebih banyak, memberi lebih banyak, dan memiliki lebih banyak uang untuk dinikmati sesekali tanpa merasa bersalah.
7. Anda mendapat hadiah berupa uang
Siapa sih yang tak senang bila mendapatkan hadiah berupa uang atau voucher belanja? Rasanya Anda pasti akan menghabiskannya untuk membeli barang yang Anda mau. Ketika Anda telah menghabiskan uang hadiah tersebut, tak perlu ada rasa sesal karena telah membeli barang yang bahkan mungkin tidak Anda butuhkan.
Ingatlah bahwa orang yang memberi uang tersebut ingin Anda merasa bahagia dengan uang tersebut. Apa pun yang Anda lakukan, jangan gunakan uang hadiah itu untuk membayar tagihan Anda, kecuali orang tersebut memang bermaksud membantu Anda untuk membayar tagihan atau uang tersebut justru menjadi hutang buat Anda.
Baca juga: Awas Bisa Picu Konflik! Ini Aturan Memberi Uang Bulanan untuk Orang Tua atau Mertua
(M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: Freepik)