Kehamilan tidak hanya menyebabkan perubahan pada bentuk tubuh, tapi juga memengaruhi hasrat seksual seorang wanita. Dari trimester pertama hingga ketiga kehamilan, Anda akan mengalami fluktuasi libido.
Hal ini mungkin memunculkan pertanyaan di benak para calon ibu, apakah berhubungan seks boleh dilakukan selama kehamilan dan akankah hal itu berdampak pada kondisi bayi di dalam kandungan?
Baca juga: Amankah Seks saat Hamil? Ini Fakta yang Perlu Anda Tahu
Jangan khawatir, Moms! Berhubungan intim dengan pasangan saat hamil adalah hal yang tidak dilarang. Sebaliknya bercinta saat hamil ternyata punya banyak manfaat, baik dari segi fisiologis maupun emosional. Selain membuat Anda nyaman dengan kondisi tubuh Anda dan memperkuat hubungan dengan pasangan, ada sejumlah manfaat lainnya dari bercinta saat hamil, yakni:
1. Melancarkan peredaran darah
Suplai darah akan meningkat 2 kali lipat saat hamil untuk mendukung pertumbuhan janin di dalam kandungan. Namun, sirkulasi yang lambat akan menghambat prosesnya. Nah, seks saat hamil bisa membantu meningkatkan sirkulasi darah dengan menambah suplai oksigen dan nutrisi ke janin yang pada gilirannya dapat membantu tumbuh kembang janin.
2. Memperkuat otot dasar panggul
Bercinta saat hamil secara rutin bisa membantu memperkuat otot dasar panggul Anda. Terlebih saat trimester 3, otot dasar panggul Anda harus lebih kuat untuk menghadapi persalinan.
3. Meningkatkan imunitas tubuh
Tak hanya dengan menjalani pola makan dan gaya hidup sehat saat hamil, tapi bercinta saat hamil juga berpengaruh pada imunitas tubuh Anda, Moms. Diketahui, bercinta saat hamil dapat meningkatkan antibodi IgA yang baik untuk kekebalan tubuh Anda.
4. Menurunkan tekanan darah
Hormon yang dilepaskan setelah orgasme tak hanya membuat tubuh jadi rileks, tapi juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah Anda. Meskipun demikian, perlu diingat Moms, hal ini tidak lantas mengurangi kemungkinan Anda mengalami preeklampsia saat hamil.
5. Menurunkan intensitas buang air kecil
Perubahan hormon saat hamil bisa membuat Anda jadi lebih sering buang air kecil. Bahkan saat tertawa atau bersin Anda mungkin mengalami inkontinensia urine atau sulit menahan buang air kecil. Nah, aktivitas seks yang dilakukan saat hamil dapat merangsang kontraksi otot dan membuatnya kuat, sehingga membantu regulasi aliran urine Anda.
6. Orgasme lebih baik
Saat hamil, ujung saraf tubuh Anda lebih sensitif. Puting serta klitoris Anda membengkak, dan ada lebih banyak estrogen yang menarik aliran darah ke panggul. Meningkatnya sensitivitas di area atau bagian tubuh tersebut bisa membuat Anda lebih mudah mencapai orgasme yang lebih baik dan tahan lama ketika bercinta saat hamil.
7. Meningkatkan keintiman dengan pasangan
Berhubungan intim bisa meningkatkan produksi oksitosin, yaitu hormon yang bertanggung jawab atas keterikatan dan cinta. Ini merangsang ikatan dan keintiman yang lebih baik antara Anda dan pasangan. Jika Moms berhubungan seks secara teratur dengan pasangan Anda, ini bisa memperkuat hubungan Anda dengan Dads selama kehamilan serta mendukung kehamilan dan persalinan yang bebas komplikasi.
8. Meningkatkan kepercayaan diri
Perubahan fisik yang terjadi selama kehamilan tak sedikit membuat para calon ibu jadi kurang percaya diri karena merasa penampilannya tidak semenarik dulu. Namun, ternyata bercinta saat hamil bisa meningkatkan kepercayaan diri Anda. Dorongan seks yang meningkat saat hamil bisa membuat Anda lebih percaya diri dan membuat Anda lebih bersikap positif pada diri Anda. Tentunya hal Ini akan membuat perbedaan dalam cara Anda melihat diri sendiri dan cara orang lain melihat Anda.
9. Memudahkan proses persalinan
Bercinta secara teratur selama kehamilan bisa membantu mengencangkan otot panggul dan membuka leher rahim. Hal ini dapat membantu persalinan per vaginam karena proses persalinan jadi lebih mudah dan tidak memerlukan bantuan eksternal untuk melahirkan bayi Anda. Beberapa dokter bahkan menyarankan untuk melakukan hubungan seks saat mendekati waktu persalinan sebagai cara untuk induksi alami.
10. Mempercepat pemulihan usai persalinan
Orgasme ketika bercinta saat hamil membantu mempersiapkan otot panggul untuk melahirkan, yang pada gilirannya akan bisa mempercepat pemulihan setelah melahirkan. Jika Moms tidak dapat melakukan senam Kegel untuk memperkuat otot panggul selama hamil, cobalah mengencangkannya lewat berhubungan intim dengan pasangan Anda. (M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: Freepik)