Bermain, siapa sih yang tidak suka? Apalagi bagi anak-anak, bermain sudah menjadi bagian dari keseharian mereka.
Selama masa pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini, Si Kecil mungkin tak bisa bermain sebebas biasanya. Mereka tak bisa bertemu teman-teman, berlarian, dan bercengkerama karena tidak bisa leluasa ke luar rumah.
Padahal dengan bermain, anak bisa terhindar dari rasa bosan, melepas stres, dan sekaligus menjaga mood mereka agar tetap baik. "Play is the work of the child, menurut Maria Montessori, sehingga sudah menjadi kebutuhan utama anak untuk bermain dan perlu kita penuhi," jelas Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi., Psikolog., psikolog anak dan remaja, saat perayaan Hari Bermain Sedunia yang jatuh pada 28 Mei 2021 bersama Paddle Pop.
"Ada banyak manfaat bermain untuk tumbuh kembang dan well-being anak, misalnya, menstimulasi perkembangan sosial, kognitif, bahasa, regulasi emosi, dan mengelola stres, rasa bosan, serta mood. Lewat bermain, kita memberikan anak kesempatan untuk mengasah kompetensinya sekaligus memperoleh keterampilan baru dalam suasana yang santai dan menyenangkan. Di tengah keterbatasan selama pandemi, orang tua sebaiknya tetap memperhatikan kebutuhan bermain anak yang dapat dilakukan di rumah," lanjut Vera.
Hal yang sama juga diungkapkan Diana Rikasari, seorang womanpreneur, desainer, fashion blogger, sekaligus penulis sukses. Menurutnya, sikap orang tua yang memberikan kesempatan baginya untuk bermain dan bereksplorasi adalah salah satu faktor yang membuatnya bisa belajar berkreasi sejak kecil.
"Aku dibesarkan oleh orang tua yang mendukung momen bermain semasa aku kecil dulu. Aku dibebaskan bereksplorasi, berkreasi, berpetualang lewat bermain. I became a happy kid. Kini aku merasakan manfaatnya dan sangat menunjang apa yang aku raih saat ini," tutur Diana yang juga merupakan ibu dari dua orang anak, Daria Richelle dan Syed Muhammad Shahmeer, tersebut.
Namun memang tak mudah bagi orang tua untuk selalu menciptakan suasana bermain yang asyik selama masa pandemi ini. Hal ini juga dirasakan Diana yang kini tinggal di Swiss.
"Ketika sudah menjadi Ibu, aku pun encourage momen bermain anak-anak. Meskipun di rumah saja saat lockdown, aku putar otak sekreatif mungkin untuk jadikan rumah sebagai playground agar mereka masih bisa bermain dengan senang," tutur sosok yang dinobatkan sebagai The International Young Creative Entrepreneur oleh British Council itu.
Serunya Bermain di Rumah
Nah, Moms juga bisa lho, menciptakan suasana bermain yang seru di rumah untuk mengisi masa liburan sekolah ini. Anda bisa mengajak Si Kecil berkemah di rumah, menyulap barang-barang yang ada di rumah menjadi robot atau mainan lainnya, atau bermain bersama Paddle Pop.
Bertepatan dengan Hari Bermain Sedunia 2021, Paddle Pop meluncurkan brand purpose, yaitu #MainYuk yang mengajak para orang tua untuk menghadirkan pilihan aktivitas bermain di rumah saja yang menyenangkan sekaligus bermanfaat untuk tumbuh kembang anak. Rangkaian aktivitas bermain anak persembahan dari Paddle Pop dimulai dengan program "Paddle Pop #MainYuk SeaVenture" yang bekerja sama dengan Jakarta Aquarium Safari selama April-Juni 2021.
Melalui program ini, Anda dan Si Kecil dapat menikmati wisata virtual dunia bawah laut secara gratis melalui situs paddlepopmainyuk.com. Selain itu, Si Kecil dapat menjelajah keunikan biota bawah laut, mengasah kemampuan sosial melalui video bermain interaktif, mencoba ide permainan seru dari Playdate Indonesia untuk mengembangkan kreativitas dan imajinasinya. Yang tidak kalah seru, di sini juga ada kuis serta kompetisi berhadiah.
Pada Juli 2021, Paddle Pop juga akan mengajak Si Kecil untuk menjelajah dunia luar angkasa melalui program "Paddle Pop #MainYuk Liburan ke Planet Mochi" yang akan diluncurkan pada Wonder Fest 2021, festival anak terbesar di Indonesia. Jangan sampai terlewatkan ya, Moms. Si Kecil bisa tetap asyik bermain meski di rumah saja bersama Paddle Pop. (Wieta Rachmatia/SW/Dok. Freepik, Paddle Pop)