BABY

6 Ciri Perkembangan Bayi 7 Bulan dan Cara Tepat Menstimulasi Tumbuh Kembangnya



Sebagai orang tua, penting buat Moms dan Dads untuk mengetahui dan memperhatikan tahap perkembangan bayi usia 7 bulan, agar Anda bisa memantau pertumbuhannya dengan baik.

Tumbuh kembang bayi sendiri memiliki beberapa tahap dan setiap tahapan punya ciri-ciri yang menjadi tanda bahwa Si Kecil tumbuh dengan baik dan sehat.

Misalnya, bayi usia 7 bulan bisa dikatakan memiliki pertumbuhan yang baik dan sehat apabila berat badan dan panjang badan ideal sesuai jenis kelaminnya, mulai pintar berceloteh menggunakan bahasa bayinya, serta mulai belajar merangkak dan duduk.

Tak hanya memahami mengenai tahap perkembangannya, Anda juga perlu mengetahui cara stimulasi yang baik untuk membantu tumbuh kembang Si Kecil di usia 7 bulan.

Berikut ini beberapa ciri tahapan perkembangan bayi usia 7 bulan yang baik dan sehat.

1. Memiliki berat badan dan panjang ideal sesuai jenis kelaminnya

Ada standar antropometri anak yang sudah dirilis oleh Kementerian Kesehatan RI yang menjadi tolok ukur berat badan bayi usia 7 bulan sesuai jenis kelaminnya, meliputi:

Bayi laki-laki.Untuk bayi laki-laki usia 7 bulan, berat badan idealnya adalah 6,7-9,2 kg dengan panjang badan 65-73 cm.

Bayi perempuan.Untuk bayi perempuan usia 7 bulan, berat idealnya adalah 6-8,2 kg, dengan panjang badan 63-71 cm.

Apabila berat badan dan panjang badan Si Kecil kurang dari standar di atas, Moms dan Dads sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis anak mengenai bagaimana meningkatkan berat badan bayi. Ini dilakukan agar tumbuh kembang Si Kecil bisa kembali sehat dan tepat.

2. Mulai belajar duduk

Di usia menginjak 7 bulan, Si Kecil mulai belajar untuk duduk tanpa sokongan. Ia akan mulai belajar menyeimbangkan diri saat duduk dan menegakkan punggungnya. Anda bisa mendudukkan Si Kecil dan lihat seberapa lama anak bisa bertahan di posisi duduk itu. Jika Moms dan Dads masih terlalu takut, Anda bisa meletakkan bantal empuk di sekitarnya, tapi bukan menyangganya. Biarkan ia merasakan sensasi duduk itu seperti apa.

3. Merayap

Di usia ini, bayi juga biasanya mulai belajar merayap dalam posisi tengkurap dengan perut masih menyentuh baby playmat sambil menggeser bokong dan tubuh menggunakan lengan dan kakinya. Biasanya pergerakan ini dikarenakan Si Kecil penasaran atau tertarik dengan benda yang ada di dekatnya.

4. Pintar berceloteh

Perkembangan berikutnya bayi usia 7 bulan bisa terlihat dari Si Kecil yang sudah mulai pintar berceloteh meskipun masih menggunakan bahasa bayi. Di tahap ini, bayi sudah bisa menangkap perkataan Moms dan Dads meskipun masih belum sempurna dan belum jelas.

Saat Si Kecil mulai pintar berceloteh menggunakan bahasanya, terus ajak ia berbicara seakan-akan Anda memahami ucapannya. Ini bermanfaat untuk membantu meningkatkan kemampuan berbahasanya sekaligus membangun ikatan emosional antara Anda dan Si Kecil.

5. Mulai tumbuh gigi

Di usia 7 bulan, bayi juga biasanya mulai menunjukkan tanda-tanda tumbuh gigi, seperti gusi bengkak, banyak mengeluarkan air liur, ada ruam di sekitar mulut, nafsu makan menurun, jadi lebih rewel di malam hari karena nyeri pada gusi, lebih sering menggigit benda yang ada di sekitarnya sebagai respons dari rasa gatal pada gusinya, serta demam.

Jika begini, Moms dan Dads bisa membantu menenangkan rasa sakitnya dengan cara memberikan makanan halus yang lebih mudah dicerna saat gusi nyeri, tetap bersihkan gusinya secara lembut menggunakan jari atau kain bersih, dan memberikannya teether untuk mengurangi rasa gatal dan tidak nyaman pada gusi akibat tumbuh gigi.

6. Mulai bisa memegang benda

Di usia 7 bulan, biasanya bayi mulai pintar memegang benda atau makanan menggunakan kedua tangannya. Bahkan, ia juga sudah pintar memegang atau memindahkan benda menggunakan satu tangan. Si Kecil juga mulai menunjukkan kemampuannya untuk memegang botol susu atau sippy cup dan terkadang sendok makannya dengan satu atau kedua tangannya.

Bagaimana stimulasi yang tepat untuk bayi usia 7 bulan?

Untuk menunjang tumbuh kembang Si Kecil, Moms dan Dads bisa memberikan stimulasi yang tepat sehingga ia bisa memiliki perkembangan yang sehat, baik fisiknya, kognitifnya, maupun motoriknya. Berikut ini beberapa stimulasi yang bisa Moms dan Dads berikan untuk perkembangan bayi di usia 7 bulan.

1. Coba sedikit menjauhkan benda kesukaannya

Moms dan Dads bisa mencoba menjauhkan benda atau mainan kesukaannya, tetapi tidak terlalu jauh, untuk merangsang Si Kecil menjangkau mainan tersebut dengan merangkak, lalu mengambil mainan itu dengan tangannya. Setelah ia berhasil melakukannya, jangan lupa untuk mengapresiasi kemampuannya itu, ya.

2. Sering mengajak bayi berbicara

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, saat bayi usia 7 bulan mulai pandai berceloteh, sering-seringlah mengajak Si Kecil berbicara seolah-olah Anda memahami ucapannya. Ini akan bermanfaat untuk membantu meningkatkan kemampuan berbahasanya sekaligus membangun ikatan emosional antara Anda dan Si Kecil.

Untuk semakin meningkatkan kemampuan bahasa dan bonding antara Anda dan Si Kecil, Moms dan Dads bisa rutin membacakan buku bacaan anak dengan gambar berwarna-warni dan menarik yang juga bisa membantunya mengenal banyak bentuk dan warna.

3. Mengajak bayi bercermin

Satu lagi cara menstimulasi bayi usia 7 bulan yang tepat adalah dengan mengajak Si Kecil bercermin. Dikutip dari laman Verywell Family, Jennifer White, penulis buku parenting, mengatakan bahwa permainan bercermin bisa membantu bayi mengembangkan keterampilan kognitif, fisik, dan belajar kesadaran diri. Ini juga bisa membantu perkembangan visual Si Kecil sekaligus meningkatkan koordinasi tangan dan matanya di usia 7 bulan.

Nah, itulah beberapa ciri tahapan perkembangan bayi usia 7 bulan yang sehat dan cara tepat untuk menstimulasinya guna mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil. (M&B/Calvin/ZA/SW/Foto: Wirestock/Freepik)