FAMILY & LIFESTYLE

Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari saat Demam



Saat kita sakit, dokter biasanya akan menyarankan kita mengonsumsi makanan agar kondisi tubuh kita kembali sehat. Namun, tahukah Anda? Beberapa jenis makanan dan minuman berikut ini sebaiknya justru dihindari saat kita tengah mengalami demam.

Demam merupakan kenaikan suhu tubuh hingga lebih dari 38 derajat Celsius. Demam adalah reaksi dari sistem pertahanan tubuh guna melawan infeksi kuman atau virus penyebab penyakit. Beberapa penyakit yang sering menyebabkan demam adalah flu, radang tenggorokan, dan infeksi saluran kemih.

Seperti dilansir situs Hello Sehat, ada beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumi kala Anda sedang demam. Pasalnya, makanan dan minuman tersebut justru bisa membuat demam makin sulit reda. Berikut ini makanan dan minuman yang dimaksud.

1. Minuman berenergi

Tak sedikit orang yang beranggapan bahwa minuman berenergi bisa menjadi salah satu cara untuk mendongkrak kembali semangat atau tenaga yang hilang saat sedang sakit. Faktanya, sebagian besar minuman penambah energi mengandung gula tambahan yang berfungsi menyediakan energi buat tubuh. Sayangnya, kandungan gula tersebut juga bisa memicu terjadinya peradangan bagi orang yang mengalami demam.

Oleh sebab itu, sebaiknya Anda menghindari minuman yang tinggi kandungan gulanya, seperti minuman berenergi, saat sedang demam. Untuk menambah asupan air agar demam tidak makin parah, Anda bisa mengonsumsi buah, sayur, sup hangat, dan rajin minum air putih.

2. Es krim

Mengonsumsi comfort food seperti es krim mungkin bisa menjadi mood booster saat sedang sakit. Namun, harus diingat, kombinasi lemak padat dan gula dalam es krim tidak sebanding dengan rasa sejuk dan menenangkan di kerongkongan Anda.

Sementara itu, kombinasi peradangan dan rasa dingin di dalam tubuh akan membuat sistem imun Anda kian terbebani. Alih-alih mengonsumsi es krim, Anda bisa makan yoghurt tawar rendah lemak ditambah buah segar guna memuaskan keinginan makan makanan manis saat sedang demam.

3. Roti tawar

Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa roti tawar termasuk salah satu makanan yang mudah menaikkan kadar gula darah. Peradangan di dalam tubuh bisa meningkat apabila Anda mengonsumsi banyak makanan yang mengandung gula, termasuk roti tawar. Ini karena gula meningkatkan produksi sitokin, sejenis protein yang berperan dalam memunculkan peradangan.

4. Permen

Mengemut permen saat demam memang terkadang terasa enak. Apalagi permen dengan rasa tertentu juga bisa mengurangi rasa mual yang kerap timbul saat suhu tubuh Anda meningkat.

Namun, makan permen saat demam cuma akan merangsang peradangan dan melemahkan sistem kekebalan tubuh. Penelitian yang dimuat dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa gula mengurangi kemampuan sel darah putih untuk menghancurkan sel-sel bakteri di tubuh. Dan karena alasan inilah, makan permen di saat flu atau pilek diyakini bisa membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi bakteri lainnya.

5. Makanan yang digoreng

Makanan yang digoreng biasanya memang sulit ditolak. Selain praktis, rasanya juga gurih dan enak, bisa mengembalikan nafsu makan seseorang yang sedang sakit.

Namun, makanan yang digoreng mengandung lemak jenuh padat. Sebagai catatan, lemak jenuh yang berlebihan bisa mengganggu pertahanan penting dalam sistem kekebalan tubuh. Hal ini bisa memperparah peradangan dan menekan kerja kekebalan tubuh sehingga tubuh jadi kesulitan untuk melawan virus penyebab infeksi.

6. Daging

Walau mengandung protein dan zinc yang diperlukan tubuh, daging termasuk salah satu makanan yang perlu dihindari saat Anda sedang demam. Pasalnya, daging yang berlemak bisa meningkatkan peradangan dan menekan kerja kekebalan tubuh.

Sebagai gantinya, Anda bisa memilih makanan laut atau sup ayam untuk menggantikan konsumsi daging. Dengan begitu, tubuh Anda akan tetap mendapatkan asupan protein dan zinc selama masa pemulihan.

7. Buah yang terlalu manis

Bukan hanya makanan dan minuman manis, buah yang rasanya terlalu manis juga sangat disarankan untuk tidak dikonsumsi selama Anda demam. Seperti telah disebutkan sebelumnya, kadar gula yang terlalu tinggi di dalam darah bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh dan memicu masalah peradangan selama demam. Oleh sebab itu, untuk sementara hindari buah seperti anggur, persik, dan buah kaleng selama Anda demam. (M&B/Wieta Rachmatia/SW/Foto: Freepik)