Masih tingginya angka putus sekolah pada anak-anak usia dini di DKI Jakarta membuat The Harvest tergerak menggalang donasi untuk mengembangkan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Salah satu pastry shop chain terbesar di Indonesia ini meluncurkan program bertajuk “Make A Change” pada Juni 2014 di 20 outlet The Harvest yang tersebar di Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang, dan Bali.
The Harvest mendonasikan Rp. 4.000 dari setiap hasil penjualan produk whole cake Avocado Genoa, Strawberry Curd, dan Sweet Violet. Setelah 6 bulan, dana yang berhasil terkumpul kemudian diserahkan kepada Yayasan Pansophia Nusantara, sebuah organisasi yang berfokus pada pengembangan edukasi anak usia dini di daerah-daerah tertinggal, salah satunya yaitu di kawasan Jakarta Utara.
“Sejak program ini dimulai hingga saat ini telah terkumpul 130 juta dan akan kami sumbangkan kepada Yayasan Panshopia Nusantara untuk pengembangan PAUD Sekolah Cahaya Permata Indonesia di Marunda, Jakarta Utara. Saya sendiri akan menyumbangkan uang pribadi saya sebesar 100 juta rupiah dalam kesempatan ini. Jadi total donasi yang akan diterima adalah 230 juta,” ujar Lal De Silva, Presiden Direktur PT Mount Scopus Indonesia dalam press conference pada Senin (19/01) di Negev Art Dining & Gallery Bar, Jakarta.
Yayasan Pansophia Nusantara telah mendirikan 2 sekolah gratis di Kampung Dadap, Tangerang Selatan, dan Marunda, Jakarta Utara, untuk anak-anak kurang mampu usia 3-6 tahun. Tahun ini, Millie Stephanie, Treasure & Co-Founder Yayasan Panshopia Nusantara, menyebutkan akan merencanakan pembukaan sekolah di daerah Jakarta Barat. Lal De Silva pun mengungkapkan siap membantu kembali.
“Pendidikan anak usia dini sangatlah penting. Jadi, sudah menjadi tugas bersama para anggota PKK provinsi DKI Jakarta untuk mendukung apapun inisiatif swasta dan lembaga swadaya masyarakat demi mewujudkan kesejahteraan sosial yang merata,” ujar Veronica Tan Tjahaya Purnama, Ketua Tim Penggerak PKK DKI dan penggerak program pengembangan PAUD DKI Jakarta. (Sagar/DT/Dok. The Harvest)