Hepatitis adalah peradangan yang terjadi di hati dan dapat menyerang anak-anak hingga orang dewasa. Virus hepatitis A, B, dan C adalah penyebab yang paling umum dalam penyakit ini. Meski begitu, ada juga tipe virus hepatitis D dan E. Terkadang, hepatitis juga dapat diakibatkan oleh bakteri, parasit, kelainan bawaan, atau obat-obatan tertentu.
Virus hepatitis A tersebar di lingkungan yang tidak bersih. Ini juga bisa ditularkan melalui media air dan makanan. Sebagai contoh, jika bayi Anda memasukkan tangannya ke dalam mulut setelah menyentuh permukaan yang sudah terkontaminasi virus, ia langsung bisa terkena penyakit hepatitis A. Anda perlu memerhatikan kondisi rumah atau daycare Si Kecil karena kebanyakan anak-anak yang terinfeksi tidak menunjukkan tanda-tanda terkena penyakit ini.
Dilansir melalui Babycenter, vaksin hepatitis A mampu memproteksi tubuh Si Kecil sampai ia berusia 20 tahun. Karenanya, American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan semua anak untuk mendapatkan 2 kali vaksin hepatitis A pada rentang usia 12-23 bulan. (Sagar/DT/Dok. M&B)