BABY

Mengajarkan Bahasa Isyarat pada Bayi (2): Mudah dan Sederhana

bayi


Dengan mengajarkan bahaya isyarat kepada Si Bayi, komunikasi Anda dengannya pun akan lebih mudah. Hal ini juga akan membuat Anda terhindar dari kebingungan mengenai apa yang ia inginkan. Jangan lupa ucapkan makna dari bahasa isyarat tersebut dengan pelafalan yang jelas. Berikut beberapa bahasa isyarat yang bisa Anda ajarkan kepada bayi.

“Mau Lagi”
Isyarat ini berguna untuk memberitahu Anda apakah bayi masih menginginkan sesuatu atau tidak, seperti makanan, minuman atau permainan.

Caranya:
Dekatkan seluruh ujung jari tangan, kemudian jauhkan dan dekatkan lagi. Lakukan gerakan ini berulang-ulang.

“Sudah Selesai”
Anda akan mengetahui apakah bayi sudah siap untuk melakukan aktivitas lain melalui isyarat ini. Sering juga digunakan untuk menunjukkan bahwa sesuatu sudah tidak ada lagi atau habis.

Caranya:
Perlihatkan kedua tangan, lalu balikkan seperti ingin menunjukkan tidak ada apa-apa di dalamnya.

“Tidur”
Gerakan ini akan membuat bayi belajar memahami rutinitas tidurnya. Biasanya, juga digunakan untuk menunjukkan bahwa ia lelah.

Caranya:
Usapkan tangan ke mata, kemudian pejamkanlah. Ulangi beberapa kali.

“Obat”
Melalui petunjuk ini, Anda dapat mengetahui saat Si Bayi merasakan sakit dan menginginkan obat untuk meredakannya, seperti tumbuh gigi, sehabis imunisasi dan sebagainya.

Caranya:
Posisikan salah satu telapak tangan dalam keadaan terbuka, sementara tangan lain melakukan gerakan seperti mengaduk di atasnya.

“Makan”
Ulangi isyarat ini setiap kali bayi Anda makan, sambil mengatakan kalimat yang penuh penekanan di kata inti. Misalnya, “ayo kita MAKAN. Apakah kamu mau MAKAN? Ayo MAKAN sereal yang lezat”. Kata yang diucapkan berulang akan menstimulasi kemampuan bicaranya.

Caranya:
Lakukan gerakan tangan seperti sedang memasukkan makanan ke mulut. (Dina Christin/DC/Dok. M&B)