FAMILY & LIFESTYLE

Facebook Tingkatkan Kewaspadaan Penggunanya Terhadap Virus Zika



Akhir-akhir ini, dunia dihebohkan dengan infeksi virus Zika, yang diduga mengakibatkan mikrosefali pada bayi. Mikrosefali merupakan masalah neurologis, di mana bayi lahir dengan tengkorak dan otak yang kecil. World Heatlh Organization (WHO) atau Organisasi Kesehatan Dunia sendiri sudah menyatakan masalah ini sebagai darurat kesehatan global.

Sebagai salah satu media sosial dengan 1,5 juta lebih pengguna, Facebook pun ikut serta dalam meningkatkan kewaspadaan masyarakat akan virus Zika, terutama untuk wanita di Brazil dan Amerika Latin. Pada Rabu (3/2), Mark Zuckerberg, CEO Facebook, mengumumkan kampanye melawan virus Zika melalui akun pribadinya.

“Virus Zika sudah menyebar di lebih 20 negara dan menjadi tantangan terbesar di bidang kesehatan. Jika menginfeksi para ibu hamil, virus ini dapat menyebabkan kerusakan otak pada bayi mereka. Virus Zika dibawa oleh nyamuk. Belum ada obat yang dapat menyembuhkan atau mencegah infeksi virus ini. Jadi untuk sekarang, hal terpenting yang bisa dilakukan adalah menghindari gigitan nyamuk,” ungkap Mark dalam tulisannya.

Bekerja sama dengan organisasi nirlaba dari Brazil, Abrasco Divulga, Facebook mengeluarkan video berdurasi 46 detik. Video tersebut berisi informasi seputar virus Zika dan pencegahannya dalam bahasa Portugis, disertai teks berbahasa Inggrisdisini. (Sagar/DC/Dok. Facebook)