BABY

Tahap Perkembangan Motorik Halus Si Kecil



Saat Si Kecil asyik mencoret-coret tembok atau kertas berarti ia sedang mengasah motorik halusnya. Kegiatan tersebut nantinya juga akan membantunya belajar menulis dan menggambar. Bagaimana sesungguhnya tahapan perkembangan motorik halus Si Kecil. Berikut penjelasannya.

12-18 bulan
Di usia ini, tangan dan jari-jari Si Kecil sudah bisa memegang pensil dengan kuat dan ia mulai bereksperimen. Semua media akan ia gambar dan coret-coret. Pada usia 16 bulan ke atas, ia sudah mulai membuat gambar bentuk, meski belum beraturan.

19-25 bulan
Pada usia ini, coretan tangan Si Kecil perlahan mulai berbentuk sesuatu yang bisa Anda mengerti. Namun, ia masih belum bisa menulis huruf atau angka. Anda bisa mulai mengajarinya menggambar garis lurus, lalu minta ia mengikuti bentuk garis tersebut. Ia pun akan dengan mudah mencontoh gambar Anda, meski belum terlalu sempurna.

26-30 bulan
Memasuki usia ini, ketertarikan Si Kecil pada aktivitas mencoret-coret akan berubah. Ia tidak lagi fokus pada coretan asal, namun mulai tertarik untuk mewarnai dan melukis. Si Kecil akan mulai mewarnai gambar yang ia buat sebaik mungkin. Selain menggambar, ia juga mulai menulis alfabet meski masih acak-acakkan.

31-36 bulan
Menurut Nina Lief, penulis The First Three Years of Life, pada usia ini, Si Kecil mulai bisa membuat 2 garis diagonal dengan gerakan ke atas dan bawah untuk membentuk huruf 'v'. Hal ini tentu membutuhkan keterampilan lebih dibandingkan sekadar membentuk garis lurus biasa.

Ia juga sudah bisa membuat lingkaran dengan cukup sempurna. Ada juga beberapa anak yang sudah bisa menulis beberapa huruf meski belum sempurna. Namun, ada pula yang sudah bisa menulis namanya sendiri dengan benar dan tepat. (Lydia Natasha/DC/Dok. M&B UK)