Otak bayi mengalami perkembangan yang sangat pesat saat berada di dalam rahim dibandingkan setelah ia dilahirkan. Untuk itu, Anda harus mengonsumsi nutrisi terbaik dan memberikan stimulasi tepat untuk membantu perkembangannya di dalam kandungan, termasuk kecerdasan otaknya. Berikut beberapa hal yang bisa Anda lakukan.
Konsumsi Nutrisi Seimbang
Selain mengonsumsi makanan sehat, Anda harus memastikan semua nutrisi yang dibutuhkan selama hamil terpenuhi dengan baik. Hal ini penting agar Anda dapat menjalani kehamilan yang sehat dan bayi pun berkembang dengan baik. Konsumsilah jenis makanan yang mengandung protein, vitamin A, B, C, omega 3, asam folat, DHA, AA, zat besi, serta vitamin B1 dan B6.
Jauhi Asap Rokok
Terpapar zat nephrotoxins dari asap rokok terbukti membahayakan perkembangan bayi di dalam kandungan. Selain dapat menyebabkan bayi lahir dengan kelainan, juga bisa meningkatkan risiko dan masalah perilaku, serta pembelajaran Si Kecil di kemudian hari. Karenanya, jauhi paparan asap rokok dan jangan ragu menegur jika ada orang merokok di dekat Anda.
Lupakan Makanan Berpengawet
Anda termasuk seseorang yang senang mengonsumsi makanan dalam kemasan dan junkfood? Mulai sekarang, hindari! Makanan tersebut mengandung pengawet, pewarna, MSG, pemanis buatan, dan berbagai bahan lain yang dapat memberikan dampak buruk bagi bayi dalam kandungan.
Ajak Bicara dan Berikan Sentuhan
Sejak usia kandungan 3 bulan, calon bayi Anda sudah bisa mendengar suara. Karenanya, jangan ragu untuk mengajaknya ‘berkomunikasi’. Anda juga bisa memperdengarkan musik atau membacakan cerita untuk menstimulasi kecerdasannya. Stimulasi berupa sentuhan pun dibutuhkan untuk merangsang tumbuh-kembangnya.
Hindari Stres
Saat hamil, Anda lebih rentan mengalami stres dan kecemasan berlebih. Hal itu pun akan berdampak terhadap bayi di dalam kandungan dan memengaruhi saraf otaknya yang sedang berkembang. Stres juga dapat memperburuk kesehatan Anda dan berisiko menimbulkan hipertensi kehamilan. Agar tidak stres, lakukanlah aktivitas yang membuat Anda bahagia, jaga pola makan, berolahraga teratur, dan istirahat cukup. (Dina Christin/DC/Dok. Mother&Baby UK)