Tidak hanya gaji, gaya komunikasi dan budaya perusahaan juga perlu dipertimbangkan dalam memilih perusahaan yang tepat. Masalahnya, banyak pegawai yang baru merasa tidak cocok setelah mulai bekerja. Agar tidak terjerumus dalam jurang yang sama, cobalah perhatikan beberapa hal ini sejak awal.
1. Deskripsi Pekerjaan
Perhatikan dengan cermat deskripsi pekerjaan, baik yang tertulis maupun penjelasan saat wawancara. Anda perlu mempertimbangkan, baik dari segi minat maupun keahlian, sebagai gerbang penyaring pertama.
2. Gaya Komunikasi
Anda akan mulai berkomunikasi dengan HRD semenjak mengirim lamaran. Gunakan kesempatan ini untuk mengetahui gaya komunikasi perusahaan. Perhatikan cara pendekatan dan ketepatan waktu. Kemudian tentukan, apakah Anda merasa nyaman dengan gaya bicara tersebut atau tidak.
3. Observasi
Saat wawancara, perhatikan kesinambungan pertanyaan yang diberikan berbagai pihak. Apakah pertanyaan yang diberikan tiap tahap hanya diulang-ulang saja? Manajemen yang baik, memiliki arah yang jelas dalam setiap aspek, termasuk saat sesi wawancara.
4. Tes
Tes yang diberikan adalah gambaran dari pekerjaan rutin yang akan dilakukan nanti. Jika Anda menyukainya, ini adalah pertanda baik. Sebaliknya, jika Anda merasa tertekan saat mengerjakannya, mungkin ini saatnya melirik perusahaan lain.
5. Pengalaman Pegawai
Tidak ada cara lebih baik dari pengalaman pegawai perusahaan untuk mengungkapkan gambaran yang realisitis. Anda dapat bertanya mengenai work-life balance dan sistem kerja, baik kepada pewawancara, pegawai yang Anda temui saat menunggu sesi interview, maupun forum kerja di internet. (Claudia Carla/TW/Dok. Freedigitalphotos.net)