FAMILY & LIFESTYLE

Menyusui: Investasi bagi Masa Depan



Ingin memiliki 3 generasi penerus yang hebat? Maka susui Si Kecil! Begitu ungkapan yang digemakan oleh dr. Utami Roesli SpA, IBCLC, FABM, dalam acara “AIMI Breastfeeding Fair 2016, Pejuang Menyusui: Membangun GenerASI Merah Putih Penuh kASIh” beberapa waktu lalu.

“Manfaat ASI jangka panjang adalah menunjang kesehatan mental anak. Menurut salah satu penelitian pada 2010, anak-anak yang disusui akan terhindar dari autisme, menarik diri dari pergaulan, gangguan cara berpikir, kenakalan remaja, dan sikap agresif,” ujarnya.

Selain itu, bayi yang menyusu kepada ibunya akan lebih jarang sakit, memiliki SQ, EQ, dan IQ yang lebih tinggi, serta dapat terhindar dari kanker saraf, kanker kelenjar getah bening, maupun kanker payudara. Penelitian juga memaparkan bahwa ketika mencapai usia 30 tahun, anak yang disusui akan memiliki penghasilan yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak yang tidak disusui.

Dan, menyusui tidak hanya investasi bagi masa depan anak, melainkan juga untuk ibu. “Ibu yang menyusui akan terhindar dari risiko kanker payudara dan kanker rahim. Bonding dengan Si Kecil pun akan menjadi lebih erat,”

Karenanya, ibu menyusui perlu mendapatkan dukungan dari segala pihak, di antaranya masyarakat, pemerintah, maupun pihak swasta. Sebab dari pemberian ASI, negara juga mendapatkan keuntungan. “Bayangkan betapa banyak devisa negara yang bisa dihemat jika kita tidak perlu lagi mengimpor susu formula bagi bayi?” tegas Mia Sutanto selaku Ketua Umum AIMI Pusat. Jadi, jangan ragu untuk menyusui Si Kecil ya, Moms! (Sagar/TW/Dok. M&B UK)