FAMILY & LIFESTYLE

Dukungan Bagi Ibu Hamil dan Menyusui



Menjadi seorang ibu itu penuh tantangan tersendiri, terlebih ketika sedang hamil atau menyusui Si Kecil. Tantangan ini bisa dari dirinya sendiri, pasangan, lingkungan kantor, hingga pergaulannya sehari-hari. Dari diri sendiri, sebagai contoh, tantangan yang dihadapi terkait dengan kesehatan tubuhnya, kondisi psikologis, maupun stres. Sementara dari lingkungan kantor, tantangan yang dihadapi bisa dalam bentuk, boleh-tidaknya memerah ASI di kantor.

Hal tersebut disampaikan Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., dalam media talk show Lactamil bertajuk 'Hari Mama Tiap Hari' yang diadakan di Jakarta, 21 Desember 2016. Ditambahkan psikolog anak dan keluarga yang kerap disapa Nina, hendaknya, tantangan yang dihadapi oleh ibu dinikmati saja. "Terima saja dan nikmati, sehingga segala tantangan dan hambatan yang ada jadi hal kecil saja," ujar Nina.

Ketika seorang ibu hamil mengalami mual atau lelah, Nina menyarankan untuk tetap dinikmati. "Anggap saja ini cara Si Kecil untuk berkomunikasi," lanjut Nina. Memang, selain menikmati masa kehamilan, dukungan dari lingkungan tetap dibutuhkan. Tidak adanya dukungan dari lingkungan akan membuat motivasi seorang ibu menjadi turun. Ibu yang terlalu stres, akan memengaruhi kehamilannya juga terhadap cara mengasuh anak-anaknya.

Dukungan yang paling diharapkan tentu saja berasal dari pasangannya. "Memiliki, mengasuh, dan merawat anak adalah kerjasama antara ayah dan ibu," kata Nina. Kalau ibu sangat stres, ia bisa kesulitan fokus pada Si Kecil dan tanpa disadari bisa mengabaikan Si Kecil. Pasangan, dalam hal ini ayah, memang menjadi dukungan utama bagi ibu. Namun dukungan dari keluarga, teman, atau tetangga sekitar, juga dapat membantu.

Sementara itu, dr. Febriansyah Darus, Sp.OG menambahkan, bahwa hamil bukan kondisi sakit. "Tidak semua keluhan saat hamil harus dihilangkan dengan obat-obatan," terang spesialis kebidanan dan kandungan dari RS Hermina Jatinegara ini. Perubahan bentuk fisik maupun kenaikan berat badan, menjadi sesuatu hal yang wajar terjadi pada ibu hamil. "Ada perubahan mood, mual, muntah, atau kehilangan nafsu makan di awal trimester pertama, itu wajar. Yang penting, intinya harus berpikiran positif," papar dr. Febriansyah.

Selain talk show, dalam kesempatan tersebut, Lactamil juga mengumumkan pemenang kompetisi kampanye digital dan memberikan 'Donasi 1.000 Gelas Susu Lactamil' kepada pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk para ibu yang membutuhkan. "Sebagai salah satu daerah penyumbang angka kematian ibu yang tinggi di daerah Banten, menurut DInas Kesehatan Kabupaten Pandeglang, daerah ini patut untuk lebih diperhatikan dalam pemenuhan gizinya," tegas Widita Sukma Wimala, Brand Manager Lactamil.