FAMILY & LIFESTYLE

Cegah 5 Gaya Bertengkar yang Memicu Rumah Tangga Hancur



Pertengkaran adalah hal lumrah saat membina rumah tangga. Namun, tak jarang pertikaian atau percekcokan yang berlarut-larut malah akan membawa masalah. Misalnya, suasana rumah tangga jadi tak harmonis bahkan berujung pada perceraian.


Anda tentunya tak menginginkan hal ini terjadi pada keluarga Anda kan, Moms. Oleh karenanya, yuk kenali beberapa gaya bertengkar yang berisiko membuat hubungan Anda dan pasangan tak bertahan lama berikut ini:

1. Bertengkar karena masalah yang sama secara berulang
Anda bisa dibuat kesal dan marah apabila suami melakukan hal yang tidak Anda sukai. Misalnya, ia terlalu boros berbelanja atau tidak pulang ke rumah tepat waktu. Akhirnya, pertengkaran terjadi secara berulang-ulang karena salah satu pihak merasa tidak dihargai dan permintaannya tidak diperhatikan. Nah, akan lebih baik jika Anda duduk bersama dan saling berdiskusi serta meminta suami tak mengulanginya lagi.


2. Bertengkar karena hal kecil
Pertengkaran Anda dan suami terjadi dipicu oleh hal-hal sepele. Misalnya, suami meletakkan sepatunya sembarangan sepulang bekerja. Biasanya pertengkaran ini dipicu karena kelelahan ataupun stres sehingga membuat Anda kehilangan kesabaran. Daripada membuat keadaan menjadi lebih rumit, alangkah baiknya jika Anda berempati dan memikirkan mungkin suami terlalu lelah setelah bekerja seharian.


3. Mengungkit masa lalu
Tak jarang ketika bertengkar dengan suami, Anda mengungkit masalah-masalah yang telah lewat dan malah akan memperkeruh suasana. Sebaiknya kontrol diri Anda, jangan sampai ada makian kasar dan kekerasan fisik yang terjadi ketika bertengkar.


4. Tidak mau mengalah
Sikap egois dan tidak mau mengalah malah akan menambah panas pertengkaran Anda dan pasangan. Lebih baik jika Anda berada di sisi membujuk suami untuk berdamai dengan cara mengajaknya bercanda atau bermanja-manja padanya.


5. Berteriak dan memaki
Moms, usahakan jangan melakukan ini ya, karena malah akan merusak hubungan yang sudah dibangun sejak lama. Memaki dan berteriak kasar akan membuat suami sakit hati, lho. Jadi, mulai sekarang cobalah mengubah gaya bertengkar Anda! (Meiskhe/HH/dok.Freepik)