BABY

Hati-Hati, Tindik Telinga Bayi Berisiko Infeksi!



Moms, pernahkah Anda melihat bayi perempuan dengan anting-anting mungil ditelinganya? Ya, dengan aksesori itu, Si Kecil jadi kelihatan cantik dan menggemaskan. Namun, banyak yang tak menyadari bahwa proses menindik telinga itu menyakitkan bagi Si Kecil. Memang, di Indonesia, kebiasaan menindik telinga bayi perempuan telah dilakukan sejak lama. Padahal, di negara-negara lain, hal ini tidak atau jarang dilakukan. Karena itu, upaya tindik telinga bayi masih menuai pro dan kontra sampai sekarang. Seperti baru-baru ini, beredar video bayi tengah ditindik dan mendapat kecaman dari netizen di berbagai belahan dunia. Video berjudul Baby's Pierced Ears itu memperlihatkan proses tindik bayi perempuan yang diduga berasal dari Amerika Serikat.

Selain Si Bayi, ada 3 orang lain yang tampak di dalam video itu. Di antaranya, Sang Ibu yang sedang memegang bayinya dan 2 orang lain yang akan melakukan tindik telinga. Si Bayi yang awalnya tenang, berubah menangis kencang akibat kesakitan lantaran dua telinganya ditindik. Netizen yang menonton video itupun memberikan respons bermacam-macam. Ada yang menyayangkan sikap Sang Ibu yang mau saja menindik bayinya yang masih kecil. Tapi, ada pula yang setuju tindik telinga dilakukan saat bayi sehingga tak perlu melakukannya lagi saat dewasa.

Terlepas dari pro dan kontra tersebut, seorang dokter bernama Carol Copper, seperti dilansir dari thesun.co.uk, mengatakan bahwa ada bahaya medis yang bisa ditimbulkan dari tindik bayi, salah satunya infeksi. Oleh karena itu, para dokter selalu menyarankan agar orangtua menindik bayinya setelah berusia 2 bulan, di mana ia sudah mendapatkan vaksin tetanus (DPT). Meski demikian, ada pula kemungkinan infeksi bukan tetanus yang bisa diakibatkan dari menindik telinga. Kebersihan tempat dan alat pun tidak menjadi jaminan bayi bebas dari infeksi. Selain itu, ada kemungkinan bayi menarik-narik anting sehingga membuat telinganya terluka. Nah, bagaimana dengan Anda, Moms? Apakah Anda setuju menindik telinga anak perempuan semenjak bayi? (Meiskhe/HH/dok.TheSun.co.uk)