BABY

Bayi Terkena Meningitis Karena Virus dari Ciuman



Menjenguk teman yang baru saja melahirkan, pastinya membawa kesan kebahagiaan tersendiri. Namun, siapa sangka kalau ternyata Krystal Hayes justru merasa menyesal ketika anaknya dijenguk oleh teman-temannya.

Krystal Hayes, 26 tahun, baru saja melahirkan putra, Gunner. Pasangan Krystal dan John Gresham merasa putranya tiba-tiba memiliki suhu badan yang tinggi. Keesokan paginya, ia masih cukup hangat dan suhu tubuhnya mencapai 38,9 C. Saat Krystal berusaha melepaskan bajunya, terlihat Gunner menangis kesakian. Kedua orang tua tersebut akhirnya memilih untuk membawanya ke Doncaster Royal Infirmary atas saran seorang bidan. Di tempat tersebut, diberitahukan bahwa Gunner menderita meningitis.

Selama ini Gunner tidak menunjukkan gejala yang membahayakan, seperti perubahan selera minum susu, sensitif terhadap cahaya, tangan dan kakinya dingin serta terdapat bintik merah di kemudian hari. Kyrstal sangat terpukul saat dokter memberitahu bahwa virus tersebut dapat menyebar melalui sebuah ciuman.

“Seluruh dunia rasanya runtuh, saat mengetahui bahwa virus tersebut dapat berasal dari sebuah ciuman,” ujar Krystal Hayes, yang dikutip melalui mirror.co.uk.

"Itu bisa saja ditransfer oleh seseorang yang sedang sakit. Mereka mengatakan bahwa virus dapat hidup di dalam Anda tanpa diketahui sehingga Anda mungkin tidak memiliki gejala apapun namun bisa ditransfer dengan ciuman. Saya rasa Anda tidak menyadari sebagai orang tua bahwa sesuatu yang sangat sederhana bisa sangat berbahaya,” kata Krystal.

Sejak saat itu, Krystal menyarankan kepada semua orang untuk tidak lagi mencium bayi baru lahir, apapun alasannya karena virus dapat menyebar sangat cepat.

“Saran saya kepada siapapun adalah jangan mencium bayi yang baru lahir dan jangan sampai ada yang mencium bayi Anda. Mereka mungkin merasa sehat, terlihat sehat dan tidak memiliki tanda atau gejala apa pun yang terjadi, namun virus mungil itu bisa berakibat fatal,” tambah Kyrstal. (Seva/TW/Dok. Mirror.co.uk)