Jika Anda sudah dipastikan akan menjalani persalinan dengan operasi caesar, akan ada banyak hal yang perlu disiapkan, baik secara fisik, psikis, juga perlengkapan untuk Anda dan newborn, sehingga proses persalinan bisa berlangsung dengan lancar. Sebagai panduan, Moms bisa memerhatikan hal-hal berikut ini:
1. Tahu Alasan Memilih
Sebelum melakukan operasi caesar, Anda perlu tahu bahwa proses persalinan ini dilakukan karena ada indikasi khusus. Misalnya, karena usia saat hamil di atas 35 tahun atau berat badan bayi lebih dari 4 kg. Atau ada penyakit lain yang membuat Anda tidak dapat melakukan persalinan normal.
2. Mencukur Rambut Kemaluan
Sebagai prosedur operasi, Anda akan dianjurkan dokter untuk mencukur rambut kemaluan. Ini dilakukan dengan tujuan mengurangi risiko infeksi. Namun, apabila Anda merasa ragu untuk mencukur sendiri, pihak rumah sakit akan membantu melakukannya. karena itu, Moms tidak perlu malu untuk bertanya langsung kepada dokter.
3. Memastikan Kondisi Tubuh
Ketika hendak menjalankan operasi, akan dilakukan beberapa tes untuk memastikan bahwa kondisi tubuh Anda sehat. Di antaranya adalah tes darah, tes jantung, tes urine, dan sebagainya untuk memastikan tubuh siap menjalani proses persalinan.
4. Berpuasa Sebelum Operasi
Berpuasa sebelum menjalankan operasi menjadi satu hal yang mesti dilakukan. Biasanya puasa dimulai 8 sampai 12 jam sebelum operasi dilakukan. Apabila Anda ragu dengan kondisi tubuh saat akan berpuasa, pastikan ini terlebih dahulu pada dokter.
5. Langsung Melakukan Bonding
Saat operasi, Anda memang tidak sadarkan diri secara penuh, sehingga merasa cemas tidak dapat melakukan bonding dengan newborn setelah ia lahir. Namun, Anda bisa menitip pesan kepada dokter, agar langsung mendekatkan bayi dengan Anda untuk menciptakan kontak secara langsung (skin-to-skin).
6. Siap Mental
Moms tentu telah menyiapkan diri secara fisik untuk menghadapi proses melahirkan. Namun yang terpenting juga adalah Anda perlu menguatkan mental. Meski kondisi Anda tidak sadar sepenuhnya, tetapi perasaan untuk bisa melahirkan anak yang sehat perlu dikuatkan agar proses berjalan lancar.
7. Perlengkapan yang Dibawa
Persiapan dalam membawa perlengkapan untuk menghadapi persalinan caesar juga perlu dilakukan, Moms. Tak hanya untuk Anda dan newborn, tetapi juga persiapan untuk Dads yang mungkin menemani Anda selama perawatan 2-4 hari di rumah sakit pasca persalinan. Berikut perlengkapan yang mesti disiapkan.
⢠Perlengkapan mandi.Untuk tetap menjaga kenyamanan Anda selama menjalani perawatan sebelum dan sesudah operasi, Anda bisa membawa perlengkapan mandi sendiri. Bawalah sabun, sampo, hingga pasta gigi dan sikat gigi, meski sudah disediakan oleh rumah sakit. Hal penting lainnya, jangan lupa membawa pembalut untuk menghadapi masa nifas Anda.
⢠Pakaian.Karena Anda perlu menginap selama beberapa hari di rumah sakit, siapkan pakaian ganti. Bawalah yang mudah dikenakan, sehingga tetap nyaman khususnya saat tidur. Siapkan juga celana dalam berbahan katun yang tidak ketat serta tidak menekan area perut tempat luka operasi caesar.
⢠Bra menyusui dan krim puting.Untuk memudahkan pemberian ASI, Anda bisa langsung memakai bra menyusui. Carilah yang nyaman digunakan agar tak mengganggu kondisi tubuh pasca operasi caesar. Krim puting juga dibutuhkan untuk mengatasi puting lecet saat menyusui.
⢠Bantal menyusui.Bekas luka pasca operasi caesar bisa terasa nyeri dan membuat Moms kesulitan saat menyusui. Penggunaan bantal khusus menyusui bisa membantu dalam memberikan ASI untuk Si Kecil menjadi lebih mudah.
⢠Pakaian dan selimut bayi.Jangan lupakan Si Kecil, Moms! Pastikan Anda membawakan pakaian dan selimut bayi agar tubuhnya tetap hangat. Baju yang dibawa usahakan dengan kancing atau bukaan di depan agar memudahkan untuk mengganti popok.
⢠Kamera.Untuk Dads, tak hanya pakaian yang penting dibawa untuk berganti pakaian selama sang istri dibawa. Anda juga perlu membawa perlengkapan kamera, jika ingin merekam proses selama persalinan dari sebelum hingga sesudahnya.
⢠Camilan dan catatan.Makanan ringan ternyata perlu Moms siapkan, khususnya yang kaya serat. Ini akan menjaga kesehatan pencernaan sehingga mudah untuk BAB pasca melahirkan. Buku catatan juga perlu disiapkan, untuk mencatat perkembangan Si Kecil sejak lahir atau hal-hal penting yang disarankan dokter untuk perawatan anak Anda. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)