BUMP TO BIRTH

Ragam Manfaat Terapi Air untuk Bumil



Sakit punggung, pinggang, hingga otot panggul adalah hal yang sering dialami bumil. Anda bisa meringankannya dengan melakukan hidroterapi atau terapi air. Apa saja manfaatnya? Kanti Musyariah, Sst.F.T., fisioterapis dari Klinik Sasana Patra mengungkapkan, hidroterapi untuk kehamilan merupakan salah satu olahraga yang dilakukan di dalam air. Prinsipnya hampir sama dengan latihan senam hamil yang dilakukan di darat, namun dengan gerakan yang lebih sederhana.


Seperti Apa Gerakannya?
Menurut Kanti, ada gerakan tertentu yang dilakukan di dalam air. Hidroterapi diawali dengan berjalan-jalan di kolam air hangat untuk penyesuaian suhu tubuh dengan air. Gerakan terkonsentrasi dengan pergerakan kaki di kolam, selanjutnya banyak gerakan dilakukan ke arah depan untuk melawan arus air dengan kecepatan tertentu. “Tekanan air akan memberi efek nyaman pada bumil,” ungkap Kanti.


Manfaat yang Didapat
Dilansir MrDad.com, Jenny Willis, wanita yang pernah melakukan terapi saat hamil mengatakan, begitu banyak manfaat yang ia dapat dari terapi ini. “Banyak bumil yang mengalami nyeri di bagian belakang tubuh, termasuk saya. Sebelum memutuskan terapi air, saya berkonsultasi kepada dokter tentang manfaat dari terapi air. Dokter pun setuju bahwa air dapat menenangkan pikiran dan menyamankan tubuh. Perlu diwaspadai bahwa sebelum terapi, pastikan suhu air tidak lebih panas dari suhu tubuh.” ungkap Jenny.


Jenny menambahkan, terapi air sangat besar peranannya dalam menjaga kesehatan bumil selama trimester 1 dan 3. Terapi air dapat mengurangi kelelahan saat hamil, selain menjaga keseimbangan tubuh. “Ya, semua orang hamil rata-rata kesulitan dalam menjaga keseimbangan tubuh mereka saat beraktivitas, terapi air sangat membantu kondisi itu, ” ungkap Jenny.


Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa wanita yang melakukan terapi air saat hamil memiliki berat badan yang seimbang, mengurangi risiko edema, dan mengurangi risiko depresi pasca-persalinan. Hasil penelitian Fitpregnancy.com mengungkapkan, olahraga air terbukti menurunkan risiko nyeri punggung sebanyak 58 persen. Apakah Anda tertarik mencobanya? (Gita/DMO/Dok.Thinkstock)