Kehamilan, apalagi jika ini yang pertama kalinya untuk Anda, tentu merupakan hal baru yang sangat menyenangkan. Tapi di samping itu, kehamilan juga membawa banyak perubahan bagi kondisi fisik dan emosi Anda. Bahkan, ada banyak problem umum yang juga mesti Anda hadapi, Moms.
Bila Anda tidak tahu cara mengatasinya, bisa jadi sepanjang sembilan bulan Anda akan kebingungan dengan segala rasa tidak nyaman yang Anda rasakan. Simak tips berikut ini dari Sue Jacob, Toni Barber, dan Amanda Gwynne Long, ketiganya adalah bidan ahli yang terlatih menangani ratusan ibu selama masa kehamilan hingga proses persalinan.
1. Kaki Bengkak
Saat Anda hamil, tubuh otomatis akan menyimpan air, yang secara otomatis pula akan mengalir ke area kaki sehingga membuat kondisi kaki Anda jadi membengkak. Anda bisa duduk di kursi sambil mengangkat kaki sejajar dengan tubuh. Lalu lakukan gerakan memutar-mutar pergelangan kaki bergantian selama 5-10 menit.
Atau, berbaringlah dan ganjal kaki dengan bantal, sehingga posisinya jadi lebih tinggi dari tubuh Anda. Moms juga bisa mengencangkan otot paha, betis, dan pantat Anda dalam posisi berdiri, lalu ulangi ini beberapa kali.
2. Kepala Pusing
Gejala mual di pagi hari, tekanan darah rendah, dan kurang gula darah bisa menjadi penyebab kepala pusing selama hamil. Namun gejala ini juga harus diwaspadai, sebab menurut penelitian, pusing atau sakit kepala bisa menjadi pertanda pre-eklampsia. Hal ini disebabkan oleh terhambatnya suplai darah dari ibu ke plasenta bayi.
Anda pun dianjurkan untuk menjaga kadar gula darah dengan makan sedikit dan sesering mungkin. Pilihlah makanan yang mengandung gandum sehat, seperti roti gandum dan hindari makanan manis karena hanya akan membuat kadar gula darah Moms jadi tidak stabil. Selain itu, pastikan juga Anda cukupi cairan untuk mencegah dehidrasi. Pijat kepala di bagian kening dengan minyak lavender selama 10 detik bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini.
3. Mual-Mual
Disebut juga morning sickness, yang bisa terjadi baik di siang, sore, malam, atau sepanjang hari. Namun kondisi ini akan hilang dengan sendirinya saat usia kehamilan telah memasuki minggu ke-14. Anda bisa mengonsumsi salad sayur atau buah yang segar, atau meminum air jahe yang dicampur dengan madu untuk menghilangkan mual. Selain itu, hindari perut kosong dengan mengonsumsi biskuit kering saat bangun tidur dan selama beraktivitas.
4. Rasa Terbakar di Dalam Perut
Saat bayi Anda tumbuh di dalam rahim, maka semakin besar ia dapat mendesak lambung dan memengaruhi hormon yang ada di sana. Keadaan ini dapat menimbulkan perasaan tidak enak pada perut, hingga muncul rasa panas seperti terbakar atau heartburn.
Minumlah teh yang diseduh langsung dengan bunganya, bukan teh celup kemasan. Aroma bunga dan kehangatannya dapat membuat Anda merasa lebih baik. Anda juga bisa mengonsumsi pepaya, yang secara klinis terbukti mengurangi dan mencegah rasa panas pada lambung.
5. Varises
Munculnya guratan di kaki dan betis memang lumrah saat kehamilan. Namun akan berbeda cerita jika ada genetik varises dalam keluarga Anda. Untuk mengatasinya, kenakan celana yang ketat di bagian bawah.
Jika Anda sering bepergian naik mobil atau kendaraan bermotor, maka cobalah untuk sesering mungkin berjalan kaki untuk menghindari membesarnya pembuluh darah. Oleskan juga krim aroma terapi yang mengandung jeruk nipis dan lemon pada area yang membutuhkan. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)