BABY

Perkembangan Otak di Tahun Pertama



Dalam setahun saja, sejak ia lahir ke dunia hingga beranjak balita, banyak perkembangan yang terjadi pada anak, terutama pada otaknya. Otak Si Kecil akan tumbuh lebih cepat pada tahun pertama hidupnya. Pertumbuhan ini mendukung perkembangan gerakan, komunikasi, dan emosinya.

Konsultan dokter anak, Dr. Jane Williams, juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, otak bayi mengalami perubahan signifikan di usia ini, bahkan dikatakan volume otak Si Kecil bisa mencapai sebesar ukuran kepalanya. Semua sel otak Si Kecil juga mulai berkembang.

Bila sejak awal, otak Si Kecil berkembang dengan baik, kemungkinan otaknya akan menghasilkan jaringan yang lebih banyak. Dokter Simon Newell, konsultan dokter anak, mengatakan, hubungan saraf antar sel akan tumbuh agar otak semakin berkembang. Itu sebabnya, lingkungan hangat yang penuh kasih sayang dapat membantu Sang Bayi berkembang secara emosional.

Pada tahun pertamanya, bayi Anda juga tidak akan mengingat setiap peristiwa sebelum usianya menginjak 3 tahun. Namun, memori di sel-sel sarafnya akan berkembang selama tahun pertamanya. Memori ini berkembang melalui konsistensi dan pengulangan, dan dapat mengajarinya bagaimana harus bersikap. Seperti halnya Anda mengingatkan atau menciptakan suatu kebiasaan bagi bayi Anda, sehingga ia belajar untuk melakukannya secara otomatis.

Selain itu, otak juga mulai berkembang ke titik di mana Sang Bayi dapat memberi tahu otot-otot di mulutnya untuk berkoordinasi, sehingga menghasilkan kata yang ingin mereka ungkapkan. Inilah awal fase belajar bahasa. Perkembangan otak juga berperan penting dalam pengendalian gerakan tubuhnya, sehingga kekuatan otot dan keterampilan motoriknya juga ikut berkembang. (Aulia/DMO/Dok. M&B)