Ketiak merupakan salah satu area tubuh tempat keringat paling banyak diproduksi, sehingga bau badan sering dikaitkan dengan ketiak yang bau. Namun, tahukah Anda bahwa bau badan tidak disebabkan oleh keringat? Badan dan ketiak bisa berbau akibat perjumpaan keringat dengan berbagai macam bakteri. Walau begitu ternyata bau ketiak bisa menandakan kondisi kesehatan tertentu lho, Moms. Yuk, simak penjelasannya berikut!
1. Amis
Kondisi ini juga bisa disebut sebagai trimethylaminuria atau sindrom bau ikan. Tak hanya bau badan, sindrom ini pun menyebabkan urine dan napas berbau seperti ikan atau amis. Hal ini dikarenakan adanya gangguan pada tubuh yang menyebabkan metabolisme trimethylamin terganggu sehingga menumpuk. Kondisi ini termasuk penyakit yang jarang terjadi dan belum ada jumlah pasti tentang jumlah pengidap.
Baca juga: 9 Cara Ampuh Cerahkan Ketiak yang Menghitam, Bisa Pakai Bahan Alami!
2. Manis
Apakah Anda pernah bertemu dengan orang yang baunya manis? Bukan karena parfum maupun deodoran, tapi ketika berkeringat tubuh akan mengeluarkan aroma manis seperti buah-buahan yang tajam dan menimbulkan kesan lengket. Bila ya, maka orang itu mungkin mengidap diabetes (diabetic ketoacidosis).
Kondisi ini sebenarnya merupakan bentuk komplikasi diabetes di mana kadar keton (asam yang terbentuk bila tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi, bukan karbohidrat) mencapai tingkat yang bahaya, sehingga disekresikan pada darah dan urine. Bila seseorang memiliki komplikasi ini, maka tak hanya keringat saja yang berbau manis, tapi bau napas dan urine juga.
3. Seperti telur busuk
Bila Anda merasa akhir-akhir ini berkeringat lebih banyak dan berbau tak sedap seperti telur busuk, maka Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter. Hal ini dikarenakan bau ketiak yang menyerupai telur busuk merupakan salah satu tanda atau gejala adanya penyakit hati. Tak hanya itu, gangguan kesehatan pada hati juga bisa menyebabkan bau busuk pada napas Anda.
4. Tajam menusuk
Stres juga dapat menyebabkan ketiak berbau tidak sedap lho, Moms! Penyebabnya, ketiak merupakan rumah bagi kelenjar apokrin, yakni jenis kelenjar keringat yang memproduksi keringat yang kaya lemak dan protein.
Keringat yang berlemak dan berprotein akan menghasilkan bau tak sedap bila berjumpa dengan bakteri. Saat seseorang stres, kelenjar apokrin akan terangsang untuk bekerja keras memproduksi keringat yang mengandung lemak dan protein. Alhasil timbullah bau ketiak yang tak sedap dan menyengat.
5. Seperti keju
Gaya hidup dan pola makan juga bisa memengaruhi bau ketiak lho, Moms. Bila Anda memiliki intoleransi laktosa tapi Anda hari ini memakan banyak makanan mengandung susu dan keju, mungkin tubuh Anda akan berbau seperti susu atau keju.
Bila Anda makan makanan yang dapat menimbulkan gas, seperti brokoli dan kol, maka bisa saja keringat Anda akan berbau tidak enak. Jadi, jangan heran bila tiba-tiba Anda berkeringat dan berbau seperti petai setelah memakan sepiring penuh oseng petai. (M&B/Gabriela Agmassini/SW/Foto: Freepik)