BABY

Ketahui Fakta Lanugo, Rambut Halus di Wajah Bayi Baru Lahir



Saat menatap wajah bayi Anda yang baru lahir, Moms mungkin memperhatikan rambut-rambut yang sangat halus di area wajahnya. Rambut halus ini disebut dengan lanugo, yang umum dimiliki oleh bayi baru lahir. Namun, apa sih, fungsinya lanugo? Apakah lanugo berbahaya? Dan apakah lanugo akan hilang dengan sendirinya? Nah, untuk menjawab berbagai pertanyaan Moms tentang lanugo, baca fakta-fakta lanugo berikut ini yuk, Moms!

Baca juga: Hirsutisme, Tumbuhnya Rambut Halus di Tubuh Ibu Hamil

Apa itu lanugo?

Lanugo merupakan rambut atau bulu-bulu halus yang menutupi tubuh bayi baru lahir, dan paling mudah terlihat di area wajahnya. Mengutip Verywell Family, lanugo adalah rambut pertama bayi yang telah tumbuh sejak ia masih di dalam perut Anda. Lanugo sendiri diambil dari bahasa Latin 'lana' yang artinya wol.

Umumnya lanugo berwarna terang, gelap, atau bisa juga tidak memiliki pigmen alias tidak berwarna (menyerupai pirang terang). Tak hanya terlihat, Anda juga bisa merasakan kelembutan lanugo ketika mengelus tubuh Si Kecil. Lanugo ini sering terdapat di area punggung, bahu, lengan, tapi paling banyak ada di area wajah, seperti dahi dan pipi.

Selain itu, lanugo juga bisa tumbuh di semua area tubuh yang memiliki folikel rambut, kecuali bibir, telapak tangan, telapak kaki, sisi dalam jari tangan dan jari kaki, area genitalia, dan kuku. Lanugo banyak ditemukan pada bayi prematur. Meskipun begitu, bayi yang lahir cukup bulan juga bisa terlahir dengan lanugo.

Fungsi lanugo

Para pakar percaya bahwa lanugo memberikan banyak manfaat untuk tubuh bayi baru lahir (bahkan sejak ia masih di dalam kandungan), seperti:

1. Melindungi kulit. Selama di dalam perut, janin dipenuhi cairan ketuban, yang paparan konstannya memengaruhi kulit juga suhu tubuh. Nah, lanugo ini menempel di vernix (lapisan putih pelindung kulit janin) untuk membantu vernix tetap berada di tempatnya. Tanpa lanugo, vernix bisa berpindah tempat menjauhi kulit janin.

2. Menjaga suhu tubuh bayi. Lanugo dipercaya membantu menstabilkan suhu tubuh janin, menyimpan panas tubuh, dan menjaganya tetap hangat di dalam perut.

3. Menstimulasi tumbuh kembang. Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa pergerakan lanugo di kulit bayi berperan penting untuk pelepasan hormon yang mengurangi stres. Hormon-hormon tersebut juga menstimulasi perkembangan janin di dalam perut lho, Moms.

Apakah lanugo berbahaya?

Tentu tidak, lanugo justru menjaga bayi tetap aman saat masih di perut Anda hingga beberapa hari pertama kehidupannya setelah dilahirkan. Lanugo mulai muncul di tubuh bayi sejak Anda hamil 4-5 bulan (sekitar 16-20 minggu). Jumlah lanugo makin banyak ketika bayi berusia 28 minggu, dan setelah itu lanugo mulai berguguran (tepatnya di usia kehamilan 7-8 bulan).

Baca juga: Rambut Bayi Tiba-tiba Rontok dan Menipis, Ini Penyebabnya

Nah, rambut halus yang Anda lihat ketika Si Kecil sudah lahir hanyalah sisa-sisa lanugo yang merawat Si Kecil sejak di dalam perut. Tak perlu khawatir, lanugo pada bayi baru lahir akan hilang dengan sendirinya dalam 1-2 minggu setelah ia lahir. (M&B/Tiffany Warrantyasri/SW/Foto: Freepik)