Banyak hal yang bisa membuat payudara terasa nyeri. Kalau serangan nyeri ini sedang terjadi, duh, Moms pasti sangat tidak nyaman dan bahkan bisa mengalami bad mood seharian! Anda pernah mengalaminya juga? Anda tidak sendiri, Moms. Mengutip Medical News Today, hampir 70 persen wanita melaporkan pernah mengalami nyeri payudara, tetapi hanya sekitar 15 persennya saja yang membutuhkan perawatan medis.
Umumnya wanita akan menyalahkan menstruasi ketika payudara terasa nyeri, padahal ada banyak penyebab lain yang juga bisa membuat payudara nyeri lho, Moms. Apa saja masalah kesehatan yang bisa menyebabkan payudara nyeri? Read on!
Kista Payudara
Tak selalu berbahaya, namun kista bisa membuat payudara terasa nyeri. Kebanyakan kista berisi cairan, namun ada juga yang berisi sel-sel. Kista payudara seperti kantung berisi cairan yang tumbuh di dalam payudara Anda, umumnya di kelenjar atau di saluran susu. Kista seperti ini biasanya tidak berbahaya, karena hanya membesar selama periode menstruasi, dan akan hilang sendiri saat menstruasi selesai. Tenang, kista payudara tidak seperti tumor dan tidak bersifat seperti kanker.
Dalam Pengobatan
Beberapa jenis obat bisa menyebabkan nyeri payudara, seperti obat yang memengaruhi hormon reproduksi, obat untuk mengatasi masalah kesehatan mental, dan obat-obatan untuk mengatasi penyakit jantung. Bagaimana dengan pil KB? Tenang, pil kontrasepsi hormonal tidak menyebabkan payudara nyeri kok, Moms. Begitu juga dengan obat postmenopause berisi estrogen dan progesteron, serta obat antidepresan.
Costochondritis
Kondisi Ini sering disebut juga dengan istilah costosternal syndrome, yaitu pembengkakan pada tulang rawan yang menghubungkan tulang iga dengan tulang dada. Walau pembengkakan tidak terjadi langsung di payudara Anda, namun rasa nyerinya bisa terasa ke payudara. Masalah arthritis di leher atau di punggung bagian atas juga bisa menyebabkan nyeri yang sama. Gangguan ini mungkin terjadi karena cedera saat berolahraga.
Mastitis
Para ibu menyusui pasti tak asing lagi dengan mastitis. Ini adalah radang pada satu segmen payudara atau lebih, yang mungkin disertai infeksi atau tanpa infeksi. Mastitis bisa menyebabkan nyeri hebat, terutama ketika Anda harus menyusui Si Kecil. Mastitis juga disertai demam, payudara kemerahan, tegang, panas, dan bengkak. Jika hal ini sudah sangat mengganggu atau mungkin terjadi berulang, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pakar laktasi ya, Moms.
Kanker Payudara
Mengutip Medical News Today, kebanyakan kanker payudara tidak menyebabkan nyeri, tetapi ketika payudara membengkak karena tumor dan sel kanker membesar, hal tersebut tentu menimbulkan rasa tidak nyaman pada penderitanya. Karena itu, sangat penting bagi seluruh wanita untuk rutin mengecek payudara mereka. Jika terasa ada benjolan di payudara yang disertai rasa tidak nyaman, maka Anda perlu berkonsultasi dengan dokter.
Nyeri Rongga Dada
Beberapa aktivitas fisik dapat menyebabkan nyeri di rongga dada Anda. Pada wanita, nyeri ini sangat terasa di seluruh area payudara, seperti ada tekanan dari dalam. Rasa nyeri ini biasanya sangat hebat, ada nyeri dari rasa bengkak, seperti terbentur, dan sangat sensitif.
Masalah ini bisa terjadi ketika Moms melakukan aktivitas fisik yang menarik otot-otot dada dengan paksa atau tanpa persiapan yang baik. Bengkak pada sel-sel di area dada dan tulang iga membuat payudara ikut terasa nyeri. Rasa tidak nyaman ini bisa menyebar ke area lengan dan punggung. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)