Moms, siapa dari Anda yang punya masalah dengan rambut berketombe? Saat rambut berketombe, pastinya memakai baju hitam tak bisa senyaman dulu, ya. Pasalnya, bila serpihan ketombe menghiasi pakaian hitam Anda, tentu ini akan sangat menjengkelkan dan mungkin menurunkan kepercayaan diri Anda.
Melansir laman The Cut, Dr. Zenovia Gabriel dari Zena Medical, California, mengatakan, ketombe merupakan kulit kepala yang terkelupas dan disebabkan jamur yang disebut Malassezia. Jamur ini hidup secara alami di kulit, namun pertumbuhannya yang berlebih atau ketidakseimbangan jamur menyebabkan timbulnya ketombe di kepala.
Pertumbuhan berlebih Malassezia juga ini diketahui dapat disebabkan oleh banyak hal termasuk usia, hormon, maupun stres.
Lalu, bagaimana sih cara menghilangkan ketombe yang mengganggu ini? Apakah harus sering keramas atau mengandalkan sampo antiketombe saja? Berikut cara ampuh untuk menghilangkan ketombe di rambut.
1. Ubah pola makan
Menurut Dr. Macrene Alexiades-Armenakas, dokter kulit yang berbasis di New York, nutrisi yang buruk dapat menyebabkan ketombe. Makanan tinggi karbohidrat dapat menyebabkan penumpukan glikogen di kulit yang menjadi makanan bagi jamur. Selain itu, makanan yang memicu jerawat juga disinyalir dapat memperburuk ketombe.
Makanan manis dan susu merangsang kelenjar sebaceous, yang menghasilkan lebih banyak minyak pada kulit. Untuk itu, jika Moms rentan terhadap ketombe, Anda mungkin perlu mencoba menghilangkan karbohidrat dan gula.
2. Keramas lebih sering
Sebagian dari Anda mungkin memilih untuk tidak keramas setiap hari karena mengetahui bahwa membiarkan minyak alami yang ada pada rambut baik untuk kesehatan rambut. Tak heran pula mungkin kini banyak yang memilih menggunakan dry shampoo atau sampo kering. Padahal, nyatanya penggunaan dry shampoo bisa berkontribusi pada timbulnya ketombe di kepala.
Menurut Dr. Jessica Weiser dari New York Dermatology Group, tingkat jamur meningkat ketika ada lebih banyak minyak pada kulit. Minyak dan sel kulit mati makin menumpuk sebagai akibat dari jarangnya mencuci rambut. Bagi yang rentan terhadap ketombe atau dermatitis seboroik, Anda harus mencuci rambut secara teratur beberapa kali seminggu, minimal untuk mengurangi penumpukan ketombe.
3. Eksfoliasi kulit kepala
Sama seperti pengelupasan kulit wajah, melakukan eksfoliasi atau pengelupasan kulit pada kepala dengan lembut dapat mengangkat lapisan atas kulit kering. Dr. Weiser mengatakan bahwa eksfoliasi kulit kepala sangat membantu dalam menghancurkan sel-sel kulit mati yang menumpuk di kulit kepala dan menyebabkan pengelupasan.
Eksfoliasi kulit kepala dapat dilakukan dengan menggunakan scrub eksfoliasi pada rambut yang basah dan jangan lupa keramas dua kali seminggu.
4. Gunakan sampo antiketombe
Penggunaan sampo antiketombe diyakini sebagai cara paling efektif dan tercepat untuk mengatasi ketombe. Menurut Dr. Weiser, jika Moms memiliki kulit kering dan mengelupas, gunakan sampo yang mengandung asam salisilat. Sementara bila Anda mengalami kemerahan dan iritasi, cobalah menggunakan sampo yang mengandung zinc pyrithione, ketoconazole, dan selenium sulfide.
5. Pakai masker rambut hot oil
Dr. Weiser mengatakan bahwa perawatan berbasis minyak dapat membantu menyeimbangkan beberapa produksi minyak berlebih di kulit kepala. Mengoleskan minyak ke kulit kepala akan membantu menarik minyak dan menghilangkannya.
Moms bisa mencoba memanaskan minyak kelapa dan mengoleskannya dengan lembut ke kepala Anda. Pastikan minyak tidak terlalu panas, karena hal itu bisa meningkatkan risiko kulit kepala Anda terbakar.
Perlu diingat, penggunaan masker rambut hot oil ini memang bermanfaat untuk memerangi kekeringan pada kulit kepala, tapi perawatan dengan teknik ini tidak cukup dan tidak dapat mengobati ketombe yang disebabkan pertumbuhan jamur.
6. Gunakan cuka sari apel
Cuka sari apel memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi untuk menurunkan tingkat ragi pada kulit dan menenangkan peradangan, sehingga menurut Dr. Zeichner penggunaan cuka sari apel ini berpotensi membantu mengatasi ketombe.
Bila Moms memiliki kasus ketombe ringan, Dr. Gabriel menyarankan untuk menggabungkan setengah cangkir cuka sari apel dengan satu setengah cangkir air dingin. Tuangkan campuran tersebut ke rambut setelah keramas dan bilas.
7. Pakai tea tree oil
Tea tree oil juga diketahui dapat membantu mengatasi ketombe. Bila rambut Moms sesekali berketombe, Anda bisa mencoba menambahkan beberapa tetes tea tree oil ke sampo Anda. Dr. Gabriel mengatakan tea tree oil mengandung sifat antimikroba dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi keparahan ketombe.
8. Bersihkan kulit kepala Anda
Selain kulit kepala, sayangnya penggunaan sampo ketombe dapat mengeringkan rambut Anda. Untuk mencegahnya, Dr. Weiser mengatakan bahwa Moms harus mengoleskan sampo khusus ketombe hanya pada kulit kepala saja dan dipijat dengan lembut selama setidaknya 5 menit setiap diaplikasikan. Pastikan Moms tidak melakukannya selama kurang dari 5 menit untuk memberi waktu bahan aktif bekerja optimal.
9. Jangan menggaruk kulit kepala
Saat sedang berketombe, Moms mungkin merasakan gatal yang mengganggu. Namun, menggaruk kepala yang berketombe justru dapat memperburuk peradangan dan iritasi, terutama jika Anda memiliki kuku yang panjang dan tajam, menggaruk dapat menyebabkan luka terbuka di kulit kepala yang berujung pada infeksi.
Lebih baik Moms melakukan pijatan lembut saja, terutama saat sedang mengoleskan sampo sehingga memungkinkan bahan-bahan di dalamnya bisa masuk menembus kulit kepala.
10. Ikat rambut Anda
Setelah mengoleskan sampo pada kulit kepala, cobalah kuncir rambut Anda. Menurut Nathaniel Hawkins, penata rambut selebriti Hollywood, saat Anda menahan untuk tidak menggaruk kepala Anda dengan menguncir rambut, ketika rambut Anda terurai dan memiliki kebebasan bergerak, maka serpihan ketombe pun akan rontok.
So, Moms tips di atas bisa Anda coba untuk mengatasi masalah ketombe pada rambut Anda, ya! (M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: Freepik)