Moms, hidup rukun dalam keluarga menjadi fondasi utama untuk menciptakan lingkungan yang harmonis dan bahagia. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengartikan rukun sebagai sesuatu yang baik, damai, dan tidak ada pertengkaran.
Keluarga yang rukun tidak hanya memberikan kenyamanan secara emosional, tapi juga akan membangun bonding yang kuat di antara setiap anggota keluarga. Dengan begitu, setiap individu yang ada di dalam keluarga akan saling menghargai perbedaan dan terhindar dari perselisihan atau perpecahan.
Buat Moms dan Dads, M&B akan berbagi informasi mengenai manfaat hidup rukun dalam keluarga, salah satunya adalah bisa mengurangi stres. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.
1. Mempererat ikatan keluarga
Kehidupan yang rukun bisa menciptakan kedamaian dan mempererat ikatan keluarga. Hal ini begitu menguntungkan, karena saat terjadi masalah pada salah satu anggota keluarga, anggota yang lain akan turut membantu menemukan solusi.
2. Mengurangi konflik dalam keluarga
Manfaat hidup rukun berikutnya adalah bisa mengurangi konflik dalam keluarga. Ketika keluarga menerapkan hidup rukun, biasanya satu sama lain akan berusaha untuk membangun sikap dan perilaku yang baik. Hal ini tentunya bisa mendukung terciptanya komunikasi yang terbuka dan jujur, sehingga meminimalisir kesalahpahaman di antara anggota keluarga.
3. Mengurangi risiko stres
Moms dan Dads, hidup rukun bisa membantu menurunkan risiko stres pada setiap anggota keluarga. Dengan hidup rukun, biasanya seseorang akan dengan mudah memahami kondisi orang lain. Kondisi ini tanpa disadari bisa menurunkan tingkat stres, sehingga setiap anggota keluarga bisa menjalani perannya dengan lebih baik. Tentunya hal ini juga berkontribusi besar dalam menjaga kesehatan mental tiap anggota keluarga.
4. Menciptakan hubungan yang lebih sehat
Hidup rukun bisa menciptakan hubungan keluarga yang lebih sehat. Dengan hidup rukun, setiap individu akan diajarkan untuk melihat suatu masalah dari sudut pandang orang lain yang mungkin berbeda. Ini akan membantu seseorang untuk lebih bisa berempati dan lebih bisa memahami perasaan orang lain, sehingga nantinya hubungan yang lebih sehat pun akan terjalin dengan mudah.
5. Memiliki dampak positif pada kesehatan fisik
Lingkungan keluarga yang rukun dan harmonis bisa berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan fisik. Dengan hidup rukun, tingkat stres akan menurun dan dukungan emosional dari setiap anggota keluarga akan begitu terasa. Kondisi inilah yang kemudian akan membuat sistem kekebalan tubuh jadi optimal, sehingga risiko penyakit pun menurun dan usia harapan hidup meningkat.
6. Meningkatkan produktivitas
Hidup rukun akan membuat orang berpikir lebih positif terhadap sesuatu. Hal ini berlaku tak hanya di lingkungan keluarga, tapi juga di lingkungan kerja dan tempat tinggal. Saat seseorang terbiasa untuk hidup rukun, ia akan bisa dengan mudah bekerja sama dengan orang lain. Hal ini tentunya juga akan memudahkan kita dalam memancing kreativitas serta menemukan solusi dari setiap masalah yang muncul. (M&B/Ayu/SW/Foto: Freepik)