Indonesia termasuk 5 besar negara yang rentan terkena penyakit TBC atau tuberkulosis. Cuaca yang tidak menentu, iklim, dan lingkungan yang lembap menjadi penyebab berkembangnya penyakit ini. Kondisi tubuh yang lebih sensitif membuat ibu yang sedang hamil rentan terkena TBC. Karena itu, Anda mesti waspada untuk menghindari penyakit ini.
TBC adalah penyakit menular dan menyerang paru-paru yang diakibatkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Menurut dr. Agung Wtjaksono, Sp.OG dari Kemang Medical Care, untuk membuktikan apakah ibu hamil terkena TBC atau tidak, harus lewat diagnosis dokter spesialis paru. Namun, khusus ibu hamil tidak diperkenankan untuk menggunakan X-Ray atau rontgen karena dikhawatirkan berdampak buruk kepada janin.
Penularan dari penyakit TBC ini biasanya airborne atau lewat udara, serta air liur yang kemudian bisa tertular pada orang lain. Polusi udara, debu yang terpapar lewat sekitar, serta orang-orang yang berada di dekat ibu hamil dapat menjadi pencetus timbulnya penyakit ini.
Karena daya tahan yang sedikit berkurang, ibu hamil rentan terkena TBC. “Apabila ada keluarga yang didiagnosis TBC dan sedang menjalani perawatan, sebaiknya ibu hamil tidak tinggal 1 rumah dengan orang tersebut agar tidak tertular,” saran dr. Agung. (LN/Sagar/DT/Dok. Freedigitalphotos)
Untuk mengetahui cara pencegahan dan pengobatan, serta efek TBC pada janin, cek di Majalah Mother&Baby Indonesia edisi Agustus 2015 ya, Moms!