Berjalan adalah olahraga kardiovaskular yang baik dilakukan selama kehamilan karena menjaga Anda tetap fit tanpa mencederai lutut dan pergelangan kaki. Berjalan juga menjadi aktivitas yang aman dilakukan selama 9 bulan masa kehamilan.
Jika Anda sudah berjalan secara rutin, tetaplah melakukannya. Jika belum, mulailah dengan berjalan dengan pelan. Sebaiknya olahraga ini dilakukan mulai dari semester pertama kehamilan sampai semester akhir. Agar berjalan aman dilakukan, perhatikan hal-hal berikut!
Semester I
Anda dapat berjalan-jalan di luar rumah dan pastikan Anda memakai sepatu yang tepat dan tidak membuat pergelangan kaki dan jari menjadi sakit. Lindungi kulit dari sinar matahari dengan topi. Jangan lupa membawa botol minuman agar terhindar dari dehidrasi, yang dapat menyebabkan kontraksi dan meningkatkan suhu tubuh sehingga berbahaya bagi Anda dan janin. Jika di luar, cuaca terlalu panas, Anda dapat berjalan-jalan di pusat perbelanjaan, ataupun melakukannya di rumah dengan treadmill.
Semester II
Pada kehamilan semester II, postur tubuh Anda semakin berubah. Hindari cara berjalan yang membuat punggung menjadi tegang. Saat berjalan tegakkan dagu dan lihatlah ke depan. Ayunkan lengan untuk menjaga keseimbangan. Sebaiknya Anda mencari teman berjalan agar lebih termotivasi. Selain itu hindari berjalan di tempat gelap untuk menghindari tersandung dan jatuh.
Semester III
Tetaplah melakukan aktivitas ini seperti yang Anda telah lakukan sebelumnya. Namun Anda perlu menghindari jalan yang tidak rata agar tidak kehilangan keseimbangan dan membuat Anda terjatuh. Jika sudah mendekat hari persalinan Anda, hindari untuk berjalan-jalan terlalu jauh. Perlu diingat agar tidak terlalu memaksakan diri sehingga Anda menjadi kelelahan dan sesak napas.
(Meiskhe/DT/dok.MB)