Refleks merupakan gerakan alamiah yang dilakukan bayi sebagai reaksi atas rangsangan yang diterima. Menurut stanfordchildrens.org, refleks juga membantu bayi mengidentifikasi kerja otak dan sarafnya. Berikut beberapa gerakan refleks yang biasanya dilakukan newborn:
1. Refleks Mengisap. Sejak masih di dalam rahim, bayi sudah dapat mengisap ibu jarinya. Karenanya setelah lahir, ia dapat secara otomatis mengisap benda yang diletakkan di mulutnya. Refleks mengisap ini juga akan membantu bayi mengenali makanan yang masuk ke mulutnya.
2. Refleks Berputar. Gerakan ini dikenal dengan istilah rooting reflex. Jika Anda mengusapkan sesuatu di pipi Si Bayi, ia akan memutar kepala ke arah benda itu dan membuka mulutnya.
3. Refleks Menggenggam. Bayi secara otomatis akan menggenggam jari Anda, ketika Anda menyentuh telapak tangannya. Gerakan refleks ini ternyata juga terjadi pada telapak kakinya yang melengkung saat disentuh. Setelah beberapa bulan, gerakan refleks akan hilang dan ia perlu belajar menggenggam dengan sengaja.
4. Refleks Kaget. Refleks ini disebut jugamoro refleks. Ketika Si Bayi dikagetkan oleh suara keras atau gerakan mendadak, ia akan mengayunkan lengan dan kaki seolah meraih sesuatu, mendorong kepala ke belakang, hingga menangis.
5. Refleks Merangkak. Ketika menelungkupkan bayi baru lahir, ia akan membentuk posisi merangkak. Hal ini terjadi karena saat di dalam rahim, kakinya tertekuk ke arah tubuhnya, seperti posisi merangkak.
6. Refleks Melangkah. Saat Anda menggendong bayi dengan posisi berdiri dan telapak kakinya menyentuh permukaan yang keras, ia akan langsung melangkah ke depan. Ketika tulang keringnya menyentuh sesuatu, ia juga akan mengangkat kaki seperti ingin melangkahi benda tersebut. (Lydia Natasha Hadiwnata/DC/Dok. M&B)