Pernah mengajak Si Kecil supaya tidur di kamarnya sendiri? Hmm, kadang susah ya, Moms. Ya, walau terkesan simple, sebenarnya mengajak anak agar tidur di kamarnya sendiri itu susah-susah gampang. Yang pasti, Anda tak perlu memaksanya supaya mau tidur sendiri di kamar. Anda hanya perlu memerhatikan beberapa tanda berikut:
1. Anda Perlu Merasa Nyaman
Ketika meninggalkan Si Kecil bermain sendiri, Anda mulai merasa nyaman dan percaya ia dapat bermain sendiri. Pada saat meninggalkannya tidur di kamarnya, Anda juga merasa nyaman dan Si Kecil tidak pernah lagi rewel saat ditinggalkan.
2. Tingkatkan Keamanan Si Kecil
Si Kecil yang aktif, tidak jarang terlihat mencoba memanjat sesuatu, termasuk memanjat baby crib miliknya. Bila itu terjadi, sebaiknya Anda meningkatkan keamanan Si Kecil. Misal, kasur diletakkan di bawah sehingga Si Kecil makin sulit memanjat baby crib. Atau tidak lagi menggunakan baby crib, hanya kasur saja yang diletakkan di bawah agar Si Kecil tidak mengalami cedera serius saat terjatuh dari kasur. Bila perlu, Anda menyiapkan kasur tambahan lagi di samping tempat tidurnya.
3. Tertarik Memiliki Tempat Tidur
Si Kecil yang sering bermain di rumah temannya dan memiliki tempat tidur sendiri, membuatnya ingin memiliki tempat tidur dan kamar sendiri. Manfaatkan kesempatan ini dengan menyiapkan segala keperluan kamarnya agar ia mulai belajar tidur sendiri.
4. Si Kecil Semakin Besar
Baby crib yang sekarang terlihat sudah tidak cukup bagi Si Kecil merupakan salah satu tanda ia perlu memiliki tempat tidur yang baru dan kamar khusus untuknya.
5. Patuh Pada Peraturan
Si Kecil sudah mengerti dan patuh pada beberapa peraturan yang Anda buat, menjadi tanda bahwa ia dapat tidur sendiri di kamarnya. Ajarkan bahwa ia dapat melakukan banyak hal bila memiliki kamar sendiri. Jangan lupa, bila ia sudah dapat tidur sendiri tanpa menangis atau mencari Anda tengah malam, berikan ia pujian atau hadiah. (Seva/HH/Dok. Pixabay)