Baru-baru ini viral sebuah video yang memperlihatkan sebuah "keajaiban" yaitu bayi baru lahir mampu berjalan saat dipegang. Padahal, jika berdasarkan teori tahapan tumbuh-kembang, bayi baru bisa berjalan pada usia di atas 9 bulan. Peristiwa itu berlangsung di sebuah rumah sakit di Brasil, ketika Si Bayi sedang dimandikan oleh seorang perawat.
Meskipun cukup menggemparkan dunia maya, namun beberapa ahli mengatakan bayi berjalan beberapa menit setelah lahir adalah hal wajar. “Ini terjadi karena ada refleks yang dimiliki bayi,” ungkap dr. Megan Heere, direktur medis di Temple's Well Baby Nursery di AS seperti dilansir dari Time.com. Ia menjelaskan bahwa bayi memilih ragam refleks setelah lahir. Misalnya, bayi akan segera mengepalkan tangannya ketika bagian telapaknya dibelai, menyedot ketika langit-langit mulutnya disentuh dan membuang lengan saat terkejut.
Refleks melangkah atau juga dikenal sebagai refleks berjalan atau menari inilah yang memungkinkan bayi melangkah ketika dipegang dengan posisi berdiri dan kakinya menapak pada permukaan yang kokoh. “Refleks langkah ini sudah ada sejak 2 bulan pertama kelahiran bayi,” jelas dr. Megan.
Menurut U.S. Centers for Disease Control and Prevention, sebenarnya bayi sudah bisa menapak pada pemukaan keras pada usia 4 bulan, tentu saja dengan bantuan. Lalu, di usia 9 bulan sudah bisa berdiri. Di ulang tahun pertamanya, ia akan mulai berjalan tanpa dibantu. “Bayi yang berkembang dengan normal dapat berjalan saat usianya berada di antara 9 hingga 16 bulan,” tutur dr. Megan.
Berbeda pendapat dengan dr. Megan, Daniela Corbetta, PhD, direktur Infant Perception-Action Laboratory di University of Tennessee Knoxville, meragukan kalau bayi telah bisa melangkah sesat setelah lahir. Alasannya karena otak belum berkembang sepenuhnya dan kekuatan otot kaki mereka belum optimal.
Nah, kalau menurut Anda bagaimana Moms? Si Kecil pernah mengalami hal sama seperti bayi pada tayangan video itu? (Meiskhe/HH/dok.AsianAge)
BACA JUGA:
Yuk, Kenali 3 Refleks Menyusu pada Bayi