Memercepat diet penurunan berat badan bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang mampu mendongkrak metabolisme tubuh dalam menu harian Anda. Hal itu bisa terjadi karena saat tubuh meningkat metabolismenya, tubuh berubah menjadi ‘mesin penghancur lemak’. Di mana kondisi lemak relatif lebih cepat hancur.
Nah, apa sajakah makanan-makanan itu? Kami sudah berkonsultasi dengan Dr.dr Luciana B Sutanto MS, Sp.GK, Ahli nutrisi klinis dari Indonesian Nutrition Association dan direktur dari RSIAGladiool Magelang. Jika Anda tertarik mengetahui penjelasannya, berikut rekomendasi makanan dari dokter Luciana.
Semangka
Ya, karena buah yang rasanya manis ini tinggi likopen. Dan beberapa penelitian sudah menunjukan bahwa likopen bisa membantu menjaga metabolisme tubuh agar tidak menurun.
Roti gandum
Sama seperti apel, roti gantung tinggi akan serat dan memberi tenaga ekstra untuk pediet beraktivitas. Jadi, bila Anda mengonsumsi asupan ini, Anda tak perlu khawatir akan gampang kelaparan. Sebab, asupan ini akan membuat rasa kenyang bertahan lama setelah Anda makan.
Apel
Itu karena buah tinggi serat yang membuat metabolisme tubuh jadi tidak mudah turun. Di samping itu, jumlah kalori apel terbilang rendah. Jadi, Anda boleh mengonsumsi sedikit lebih banyak atau nambah kalau ingin makan apel. Dokter Luci mengatakan bahwa Anda juga bisa mengonsumsi buah pir, karena buah pir mengandung tinggi serat yang diperlukan pediet.
Daging
Ya, daging masih Anda perlukan dalam menu diet Anda ya, Moms. Dengan kandutngan zat besi yang tinggi, itu bisa mengatrol metabolisme tubuh terus dalam kondisi stabil. Dokter Lucy mengatakan bahwa mengonsumsi tiga jenis daging, apakah itu daging atau ikan, membantu metabolisme tubuh tidak menurun.
Air
Tubuh kita hampir dipenuhi air dan bila kondisi tubuh terdehidrasi efek negatif yang muncul bagi tubuh ialah metabolisme tubuh menurun. Untuk itu, pastikan pasokan cairan untuk setiap harianya mencukupi ya Moms.(Qalbinur Nawawi/ Dok. Free Pik)