Saat anak tumbuh, Anda tentu ingin agar mereka dapat berani, termasuk dalam hal tidur sendiri. Hal ini sebaiknya diajarkan atau dilatih sejak Si Kecil masih berusia 4 bulan. Pasalnya, jika terlalu lama akan membuatnya semakin bergantung pada Anda.
Sleep training atau melatih anak untuk bisa terbiasa tidur sendiri di kamarnya, sebenarnya tidak sulit. Namun, butuh ketekunan dan kesabaran dari Anda serta metode yang tepat. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan berdasarkan metode Ferber berikut ini:
1. Mengontrol tangisan dan menunggu lebih lama
Metode yang diperkenalkan oleh dr. Richard Ferber ini bisa dilakukan dengan cara membiarkan anak tertidur sendiri di kamarnya meski anak masih terbangun. Cukup ucapkan selamat malam, beri ciuman, dan tinggalkan anak.
Bila anak menangis, tunggu sampai 5 menit dan datangi untuk memastikan keadaannya baik-baik saja. Tenangkan anak dan tinggalkan kembali. Usahakan untuk melakukan kontak seminimal mungkin dan jangan pernah menggendongnya.
2. Menarik diri secara perlahan
Setelah membaringkan anak ke tempat tidur, Anda bisa tetap berada di dalam kamarnya. Lakukan kegiatan apa pun tanpa melakukan kontak mata. Anda harus mengulangi rutinitas ini secara bertahap, dengan semakin menjauhkan posisi Anda dari Si Kecil.
Agar anak mudah tertidur, berikan suasana kamar yang nyaman. Misalnya dengan memberikan ‘teman tidur’ berupa boneka, atau hiasan kamar dari karakter kesukaannya. Warna dinding dan sprei tidur juga perlu diperhatikan agar Si Kecil mudah tidur. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- Bayi
- Anak
- Tidur
- Tidur Sendiri