Bermain air di halaman rumah tentunya dapat menambahkan keceriaan Si Kecil. Kegiatan seru ini juga bisa membuat Si Kecil tidak takut berenang. (Baca juga: Ini Dia Manfaat Mengajak Bayi Berenang) Agar SI Kecil berani dengan air, Anda bisa mengajaknya berenang di kolam renang plastik sebagai tahap awal.
Selain menyenangkan dan mempererat bonding, kegiatan ini juga melatih motorik kasarnya lho, Dads. Nah, apakah Anda ingin melakukan kegiatan ini menggunakan kolam renang plastik untuk Si Kecil? Simak tips dari Mother&Baby Indonesia berikut ini:
1. Bayi dan balita dapat tenggelam meskipun air di dalam kolam renang plastik tidak banyak. Karenanya, setiap Si Kecil bermain air, ia harus di bawah pengawasan orang dewasa.
2. Sebelum bermain air, olesi tubuh Si Kecil dengan krim tabir surya supaya tidak terbakar matahari. Untuk memilih tabur surya yang tepat diberikan pada anak, Dads bisa mengecek secara lebih lengkap di sini.
3. Perhatikan suhu air dalam kolam renang plastik. Suhu ideal air supaya Si Kecil nyaman bermain adalah sekitar 37 derajat Celsius.
4. Jika Si Kecil mulai menggigil dan mengeluh kalau otot-ototnya sakit, ajak ia untuk keluar kolam.
5. Perhatikan area tempat Si Kecil bermain air. Bila terasa licin, taruh handuk di sekitar kolam untuk menghindarinya terpeleset.
Pastikan juga bahwa kondisi anak sedang tidak sakit, termasuk diare, demam, atau flu berat. Saat berenang, Anda bisa memakaikannya popok khusus yang tidak akan basah meskipun terkena air. Segeralah ganti popok, jika Si Kecil buang air kecil atau buang air besar, agar kotorannya tidak bercampur dengan air dalam kolam.
Selain mengajarkan Si Kecil untuk tidak takut air, belajar berenang juga bisa meningkatkan kemampuan IQ-nya yang terlihat di usia 5 tahun. Jadi, yuk Moms, ajak Si Kecil bermain dan bersenang-senang di dalam air. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)