Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Belajar dari Kesalahan Itu Baik, Moms!

Belajar dari Kesalahan Itu Baik, Moms!

Setiap orang pernah melakukan kesalahan, kecil ataupun besar. Namun, tidak semuanya berani mengakui dan bertanggung jawab. Keputusan untuk bangkit dan memperbaiki kesalahan inilah yang menjadikan Anda hebat.


Melakukan kesalahan bisa menyebabkan pengalaman yang tidak menyenangkan buat Anda. Kesalahan yang Anda lakukan pun bisa saja terjadi di tempat kerja. Entah karena perasaan emosi sesaat, Anda bisa memutuskan sesuatu tanpa pikir panjang. Hasilnya tak disangka dapat berdampak pada masa depan karier Anda.


Selain itu, konsentrasi dalam bekerja juga sangat penting. Tujuannya bukan untuk mendapat penghargaan dengan pekerjaan yang selesai. Tetapi, konsentrasi diperlukan untuk meminimalisir kesalahan pada pekerjaan yang dilakukan. Ini akan berdampak pada rekan kerja atau klien yang bekerjasama dengan Anda. Konsentrasi yang bagus menunjukkan sikap profesionalitas saat bekerja. Ini akan membuat mereka senang dan puas dengan keberadaan serta hasil pekerjaan yang Anda lakukan.


Penyebab Kesalahan

Menurut G.M. Susetyo, dari GMS HRD Consultant, kesalahan di lingkungan kerja dapat terjadi karena kurangnya pengetahuan, keterampilan, konsentrasi, komunikasi, dan kontrol diri. Kesalahan akibat kurang komunikasi sering terjadi pada orang yang jarang bertanya, sehingga ada sesuatu yang terlupakan.

Sedangkan distraksi dan kondisi emosi, misalnya pekerjaan yang banyak atau sedang bersedih, akan berpengaruh pada tingkat konsentrasi.


Cara Memperbaiki

Meski kesalahan rentan terjadi, ada cara yang dapat Anda lakukan untuk memperbaikinya. Dian L. Izwar, MPH, dari Experd Consultant, memaparkan beberapa tahap yang perlu dilakukan, yaitu konfirmasi, mitigasi, meminta maaf, memaafkan diri sendiri, dan belajar dari kesalahan.

Pada tahap pertama, Anda perlu memeriksa kebenaran dari dugaan kesalahan tersebut. Jika benar, segera akui dan jangan pernah menyembunyikannya. Minta maaf lah kepada pihak yang dirugikan dan berikan kompensasi bila memungkinkan. Terakhir, maafkan diri sendiri dan belajar dari kesalahan, agar tidak mengulanginya di kemudian hari.

Melalui kesalahan, Anda menjadi lebih kaya akan pengalaman emsoi. Selain itu, Anda juga dapat introspeksi diri, menyelesaikan masalah, dan mengambil keputusan. Tahap-tahap tersebut akan membantu Anda tumbuh menjadi pribadi yang lebih dewasa dan terampil. "Jadi, jangan takut salah dalam bekerja. Sebab, pengembangan diri selalu terjadi ketika Anda mau belajar dari kesalahan," tutup Susetyo. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)