Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

7 Cara Induksi Alami untuk Mempercepat Persalinan

7 Cara Induksi Alami untuk Mempercepat Persalinan

Semua ibu hamil pasti berharap persalinannya berjalan lancar, cepat, dan tanpa kendala apa pun. Namun sayangnya, terkadang ada saja halangan yang menghambat proses persalinan menjadi lebih lama dari perkiraan. Bayangkan saja, persalinan pertama biasanya berlangsung belasan bahkan puluhan jam lho, Moms.

Kalau persalinan sudah 'macet' seperti itu, biasanya dokter akan menyarankan untuk melakukan induksi, yang membantu memperlancar dan mempercepat proses lahirnya Si Kecil. Kapan sih persalinan disebut membutuhkan induksi? Menurut American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), induksi hanya perlu diberikan jika bayi sudah dalam kondisi berbahaya di dalam perut sehingga harus segera dilahirkan.

Dengan begitu, induksi memang tidak boleh langsung diberikan tanpa ada kondisi tertentu ya, Moms. Namun itu mungkin menjadi berita baik bagi para bumil, karena hampir semua wanita yang hendak melahirkan 'takut' diinduksi. Wajar saja jika Anda merasa takut, karena sudah bukan rahasia lagi, induksi memang melipatgandakan nyeri melahirkan.

Untuk menghindari rasa nyeri berlebih akibat induksi, banyak bumil yang mencoba induksi alami, Moms. Caranya tidak sulit (dan tidak menyakitkan) seperti induksi menggunakan obat-obatan yang disuntikkan ke tubuh Anda. Mau tahu apa saja cara induksi alami yang lebih aman dan nyaman? Ini caranya.


1. Olahraga Ringan

Tidak hanya membantu meredakan panik jelang melahirkan, olahraga ringan juga bisa membantu 'menginduksi' persalinan menjadi lebih cepat lho, Moms. Tidak perlu olahraga yang sulit-sulit, Anda bisa sekadar berjalan kaki mengelilingi ruangan atau naik turun tangga di rumah sakit. Cara ini efektif membuat pembukaan menjadi lebih cepat. Moms sudah pernah membuktikan?


2. Berhubungan Intim

Mungkin inilah cara yang paling efektif, menyenangkan, menenangkan, dan tentunya menghangatkan hubungan Anda dan pasangan. Ada beberapa alasan kenapa berhubungan intim bisa menjadi induksi alami. Salah satunya, seks membantu melepaskan hormon oksitosin yang sangat membantu meningkatkan kontraksi.

Namun perlu diingat, Anda tidak aman untuk berhubungan intim jika kantung ketuban sudah pecah ya, Moms, karena bisa meningkatkan risiko infeksi.


3. Stimulasi Puting

Menstimulasi nipple atau puting calon ibu bisa membantu meningkatkan kontraksi, yang kemudian akan mempercepat proses persalinan. Cara ini juga menstimulasi munculnya hormon oksitosin yang bisa menyebabkan kontraksi rahim dan keluarnya ASI dari payudara ibu.

Cara mudah untuk menstimulasi puting adalah dengan menggunakan pompa ASI, baik yang manual maupun yang elektrik.


4. Akupunktur

Mengutip laman Health Line, akupunktur bisa menstimulasi tubuh untuk melepaskan hormon oksitosin. Pada sebuah percobaan di Denmark tahun 2013, lebih dari 400 wanita diakupunktur sebelum melahirkan. Hasilnya, waktu yang dibutuhkan sama dengan mereka yang diinduksi menggunakan obat-obatan.


5. Akupresur

Para pakar akupresur percaya kalau metode ini bisa menstimulasi persalinan menjadi lebih cepat. Namun ini tidak boleh dilakukan sendiri ya, Moms, harus dilakukan oleh pakarnya atau terapis akupresur berseritifikat. Jika akupresur tidak menimbulkan efek induksi pada Anda, setidaknya ini pasti cara yang efektif untuk mengurangi nyeri persalinan.


6. Mengonsumsi Makanan Pedas

Pernah mendengar saran orang tua untuk mengonsumsi makanan pedas agar persalinan lancar? Sepertinya cara yang satu ini boleh dicoba, karena banyak yang mengaku berhasil bebas induksi hanya dengan makan makanan pedas. Sayangnya, belum ada penelitian yang mendukung pernyataan ini, Moms. Maka kalau biasanya Anda memang tidak kuat makan pedas, sebaiknya tips yang satu ini tidak perlu dilakukan.


7. Minum Teh Red Raspberry Leaf

Mengutip laman Health Line, banyak bidan yang menyarankan untuk minum teh yang terbuat dari daun raspberi merah. Terlalu sulit dicari di Indonesia? Minum teh apa saja juga baik untuk melancarkan persalinan kok, karena selain bisa membuat Anda lebih tenang, Anda juga jadi terhidrasi dengan baik. (Tiffany Warrantyasri/SW/Dok. Freepik)