Salah satu barang yang wajib ada di tas perlengkapan bayi adalah baby oil. Selain memiliki aroma yang harum untuk tubuh Si Kecil, baby oil umumnya mengandung lanolin yang memiliki manfaat baik untuk bayi, seperti mencegah kulit kering, kasar, dan bersisik, serta mengobati iritasi ringan pada kulit. Bahkan, pemberian baby oil tetap bisa dilakukan meskipun Si Kecil memiliki kulit yang sensitif.
Baby oil juga biasanya mengandung ekstrak lidah buaya yang dapat membantu menghilangkan reaksi kulit akibat alergi, vitamin E yang mampu menangkal radikal bebas pada kulit, dan vitamin A yang berguna untuk mengatasi kulit kering. Dengan segala kandungan alami di atas, ada beragam manfaat yang bisa didapatkan saat Moms memberikan baby oil buat bayi Anda, di antaranya:
1. Sebagai minyak pijat
Baby oil yang biasa dibalurkan pada tubuh juga bisa Anda jadikan sebagai minyak pijat bayi. Moms bisa memijat tubuh Si Kecil secara perlahan menggunakan baby oil, sebagai salah satu stimulasi untuk motoriknya. Namun, sebaiknya hindari memberikan baby oil pada bayi baru lahir, karena kulitnya belum dapat menyerap minyak dengan baik. Jangan pula memijat wajah bayi dengan baby oil karena kulit wajahnya lebih sensitif dibandingkan kulit tubuhnya ya, Moms.
2. Menjaga kelembapan kulit
Baby oil juga bisa membantu melembapkan kulit bayi yang mudah kering. Oleskan minyak sehabis menjemur Si Kecil di pagi hari, sebagai perawatan kulitnya yang masih sensitif. Moms juga bisa meneteskan baby oil ke dalam air mandi bayi untuk membuat kulitnya lebih halus dan lembut.
Baca juga: 8 Manfaat Minyak Kelapa untuk Kulit Bayi
3. Meringankan ruam
Kulit bayi mudah mengalami ruam atau muncul bercak merah yang gatal karena di tubuhnya ada banyak lipatan. Moms bisa membersihkan area lipatan di tubuh bayi, seperti di leher, siku, dan paha dengan baby oil. Hal ini akan mencegah ruam dan iritasi muncul pada kulitnya. Jangan lupa untuk mengeringkan kulit bayi yang telah bersih sebelum mengoleskan baby oil.
4. Mengatasi masalah kulit kepala
Bayi yang baru lahir akan mengalami pembentukan kerak di area tertentu, seperti di kepala atau di belakang lehernya. Kerak ini terlihat seperti serpihan kulit kering yang mirip dengan ketombe. Moms pun perlu membersihkannya, karena kerak ini akan menebal dan sulit dihilangkan jika tidak segera dibersihkan. Anda bisa menggunakan air hangat, kemudian keringkan dan olesi dengan baby oil secara perlahan. Setelah didiamkan beberapa saat, bilas dengan air hangat, lalu keringkan.
5. Merawat rambut
Baby oil juga bisa Moms gunakan untuk merawat rambut bayi, terutama jika Si Kecil memiliki rambut tebal setelah lahir. Baby oil juga bisa membantu merapikan rambut yang kusut karena keringat. Berbagai kandungan alami di dalamnya juga bisa melindungi rambut dari paparan sinar matahari.
6. Membersihkan daun telinga
Manfaat lain yang bisa diperoleh dari baby oil adalah untuk membersihkan bagian daun telinga Si Kecil. Pasalnya, telinga menjadi salah satu area yang mudah terpapar kotoran dari debu atau udara di sekitar. Moms bisa menggunakan cotton buds yang diberi 2 tetes baby oil, lalu bersihkan area luar telinga bayi. Namun, pastikan Moms tidak memasukkan cotton buds tersebut ke bagian dalam telinga bayi Anda, karena cotton buds berisiko terlepas dan tertinggal sehingga membahayakan Si Kecil. (M&B/Vonia Lucky/SW/Foto: Freepik)
- Tag:
- bayi
- perawatan bayi
- baby oil