Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Kapan Waktu Berhubungan Intim Kembali setelah Kuret?

Kapan Waktu Berhubungan Intim Kembali setelah Kuret?

Mengalami keguguran memang bukan hal yang menyenangkan bagi seorang wanita. Namun, ini bukan berarti harapan untuk memiliki anak hilang begitu saja. Jika Anda mengalaminya, tetaplah berusaha demi kehadiran Si Kecil tengah keluarga.

Setelah mengalami keguguran, Anda pun perlu melalui prosedur kuret atau kuretase, yang merupakan tindakan pengosongan rongga rahim dari sisa kehamilan. Prosedur ini diperlukan untuk mengambil dan membersihkan jaringan yang masih menempel dan sisa-sisa pendarahan setelah keguguran. Artinya, setelah prosedur kuret dilakukan, tubuh memerlukan waktu untuk pemulihan, terutama di area rahim dan saluran vagina.

Baca juga: Moms Perlu Tahu, Ini Efek Samping dan Risiko Prosedur Kuret

Kapan waktu yang tepat untuk berhubungan intim setelah kuret?

Masa nifas atau pemulihan yang terhitung selama 40 hari perlu dijalani usai prosedur kuret. Hal ini bisa jadi akan membuat Anda bertanya-tanya, kapankah waktu yang tepat untuk kembali melakukan hubungan intim dengan suami? Perlukah menunggu hingga 3 kali menstruasi terlebih dahulu?

Mengenai hal tersebut, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, Sp.OG, M.Kes., dari MRCCC Siloam Hospital, Semanggi, memberi jawaban bahwa Anda sudah bisa melakukan hubungan seks usai kuret, apabila perdarahan sudah berhenti. Alasan ini tentunya berkaitan dengan kondisi serviks yang sedang melebar sebagai proses fisik dari keguguran. Kondisi tersebut akan membuat perempuan lebih rentan terkena infeksi di dalam rahim atau radang panggul.

Baca juga: Saat yang Tepat untuk Berhubungan Seks Usai Keguguran

Penyebabnya tentu karena kuman dari vagina bisa masuk ke mulut rahim melalui celah yang ada serta lingkungan rahim yang masih belum sembuh benar. Sedangkan saat pendarahan sudah berhenti, maka serviks akan tertutup kembali dan kemungkinan risiko penyakit tersebut tentu menurun.

Jadi, Anda tidak harus menunggu hingga 3 kali siklus menstruasi berikutnya. Yang harus lebih diperhatikan adalah kehamilan yang mungkin terjadi ketika Anda dan suami kembali berhubungan intim. Pasalnya, wanita tidak boleh hamil dalam 2-3 bulan setelah prosedur kuret.

Karena itu, Anda masih perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi leher rahim serta organ reproduksi. Dan selain itu, pastikan kesiapan mental Anda untuk memiliki anak juga sudah lebih baik, agar tak menimbulkan trauma dari peristiwa yang dialami sebelumnya. (M&B/Vonia Lucky/SW/Foto: Freepik)