Moms, aksesori selalu menjadi pelengkap yang dapat memaksimalkan penampilan seseorang dalam berbusana. Begitu juga dengan penampilan Si Kecil. Tentunya pemakaian aksesori tidak boleh ketinggalan.Â
Asyiknya jika Moms punya anak perempuan, Anda tentu bisa lebih bebas mendandaninya. Bahkan, sejak bayi pun anak-anak perempuan sudah bisa didandani dengan aneka aksesori. Selain agar terlihat lebih cantik dan lucu, aksesori rambut juga berfungsi untuk mencegah rambut Si Kecil yang mulai panjang masuk ke mata. Memang, berbeda dengan anak laki-laki yang memiliki gaya lebih simpel, anak perempuan memiliki berbagai macam pilihan aksesori yang akan membuatnya terlihat makin menggemaskan, seperti bando, bandana, jepit rambut, topi, ikat rambut, hingga tiara.
Tapi Moms perlu ingat, memilih aksesori rambut untuk anak tidak bisa asal-asalan, lho. Kulit kepala anak cenderung lebih sensitif dan helai rambutnya lebih halus. Belum lagi, balita sangat aktif bermain, sehingga terkadang aksesori yang tidak tepat bisa jadi berbahaya untuk Si Kecil. Moms harus lebih cermat ketika memilih aksesori. Tak hanya mempersoalkan bentuk dan warna, aksesori juga harus nyaman dipakai. Nah, berikut beberapa hal yang harus Moms perhatikan dalam memilih aksesori rambut untuk Si Kecil:
1. Perhatikan Bahan
Material yang digunakan dalam membuat aksesori sangat penting demi mendukung kenyamanan anak. Karena itu, pastikan Moms memilih bahan aksesori yang tidak menimbulkan iritasi saat digunakan Si Kecil. Pastikan juga anak tidak memiliki alergi terhadap bahan tertentu, karena ada beberapa anak yang merasa gatal saat kulitnya bersentuhan dengan beberapa bahan seperti plastik, karet, dan sebagainya. Pilih bahan yang lembut, 'empuk' dan elastis seperti sifon katun, atau felt. Jika ingin memakaikan anak bando, pilih bando yang sudah dilapisi kain atau busa sehingga lebih nyaman dikenakan.
2. Hindari Aksesori yang Teksturnya Kasar atau Tajam
Jangan hanya tergiur dengan model yang lucu dan harga yang murah saat memilih aksesori untuk Si Kecil, Moms. Banyak sekali aksesori di pasaran yang harganya murah tetapi kualitasnya tidak baik dan tidak rapi pembuatannya, sehingga ada saja bagian-bagian yang kasar atau tajam yang justru bisa melukai Si Kecil.
3. Aksesori Tidak Boleh Terlalu Kencang
Terutama saat memilih bando atau bandana, pilih yang tidak terlalu kencang karena bisa menekan area kepala hingga membuat kepala Si Kecil sakit atau pusing.Â
4. Coba Dahulu!
Sebelum membeli, lebih baik coba terlebih dahulu untuk mengenakannya ke Si Kecil. Jangan memaksa untuk memakaikannya jika Si Kecil merasa tidak nyaman.Â
5. Pakai Seperlunya
Hindari pemakaian aksesori yang berlebihan. Misalnya, jika Si Kecil sudah memakai bandana, tidak perlu lagi menambahkan ikat rambut yang modelnya ramai atau bahkan jepit rambut.
Nah, selain tips memilih, Moms tentu kadang juga masih bingung kan, di mana mencari aksesori rambut yang lucu sekaligus berkualitas untuk Si Kecil? Cek rekomendasi dari M&B berikut ya, Moms!
1. @Ohfjura
Seluruh aksesori rambutnya menggunakan bahan felt dengan warna-warna pastel yang cantik dan sudah pasti nyaman untuk Si Kecil. Didominasi oleh bentuk bunga dan daun, pastinya aksesori rambut ini akan membuat Si Kecil tampil cantik dan feminin.
2. @precious.gift
Selain bandana dan turban, di sini juga terdapat banyak pilihan jepit rambut buatan tangan yang cantik dan menggemaskan.Â
3. @jeshign.kiddystuff
Serba pita, serba bold. Aneka aksesori rambut handmade dengan ukuran oversized (sebagian besar berbentuk pita) bisa Moms temukan di sini.Â
4. @surabayabow
Si Kecil sedang tergila-gila pada tokoh LOL atau unicorn? Wah, dijamin kalap di online shop yang satu ini, deh.
5. @maka.baby
Moms sedang mencari turban untuk Si Kecil? Mampir saja ke sini! Di online shop khusus turban bayi dan balita ini, Moms bisa menemukan turban unik dengan bentuk aplikasi kuping Mickey Mouse yang lucu dari bahan sequins.
6. @filosofipita
Aneka jepit rambut bisa Moms dapatkan di sini. Mulai dari jepit rambut polos dengan warna bold, pearl, hingga bentuk buah dan hewan yang super-gemas! (Nanda Djohan/SW/Dok. Freepik)