T: Masih sulit untuk tidak curiga pada suami, karena setahun lalu ia pernah selingkuh dengan rekan kerjanya. Bagaimana cara berdamai dengan masa lalu?
J: Saya mengerti, pengalaman pahit seperti itu memang seringkali sulit untuk tidak dipikirkan. Betul bahwa salah satu cara menenangkan pikiran Anda adalah dengan berdamai dengan pengalaman pahit tersebut.
Berdamai yang akan kita bahas di sini artinya menerima kenyataan bahwa kejadian yang tidak menyenangkan tersebut sudah terjadi, dan Anda tidak bisa mengubah fakta tersebut.
Tetapi jangan juga selalu berpikir bahwa kejadian yang tidak menyenangkan itu pasti akan berulang lagi di masa depan, karena memang belum tentu akan terjadi lagi, atau bahkan sangat besar kemungkinan suami sudah mendapatkan pembelajaran, sehingga kini ia bisa menjadi sosok yang lebih baik.
Untuk berdamai dengan masa lalu, penting untuk melakukan introspeksi diri. Namun, tidak hanya suami saja yang perlu mengintrospeksi diri sendiri, tetapi Anda sebagai istri juga perlu mengintrospeksi diri sendiri.
Cobalah fokus pada hal-hal yang bisa mengembalikan kehangatan Anda dan suami. Lakukanlah segala hal yang bisa dilakukan oleh diri sendiri dan untuk diri sendiri, agar dapat membuat hubungan suami dan istri terus harmonis. Maka berfokuslah pada hal itu.
Sangat penting untuk Anda ingat, bahwa menjaga hubungan baik antara suami dan istri adalah tugas kedua belah pihak, bukan hanya tugas suami saja atau tugas istri saja. Kalau selalu berfokus pada kesalahan orang lain, khawatirnya akan membuat kita malah tidak bisa introspeksi diri secara objektif.
Dijawab oleh Dessy Ilsanty, M.Psi, Psikolog. (M&B/TW/SW/Dok. Freepik)