
Mungkin Moms sudah tahu betapa pentingnya memiliki kualitas tidur yang baik di malam hari. Nah, lingkungan tidur dan kenyamananlah yang bisa memengaruhi kualitas tidur Anda. Tak hanya kasur yang empuk, bantal yang Anda gunakan saat tidur pun akan menunjang kenyamanan Anda.
Melansir laman Martha Stewart, bantal yang sudah berubah bentuk atau menggunakan bantal baru yang tidak nyaman akan berdampak negatif pada kualitas tidur Anda. Terlebih lagi bila posisi tidur Anda sudah berubah dikarenakan bantal lama yang sudah tidak layak pakai.
Tanda-tanda bantal harus segera diganti
Meski tidak ada waktu yang pasti kapan Moms harus mengganti bantal demi kenyamanan saat tidur, Anda bisa melihat tanda-tanda apa yang membuat Anda harus mengganti bantal Anda, seperti berikut ini:
1. Bantal berbau
Jika Anda mencium bau saat Anda menaruh kepala pada bantal Anda, ini pertanda bahwa Anda harus mengganti bantal Anda tersebut dengan yang baru. Menurut Barry Cik, pendiri dan direktur teknis Naturepedic, bau pada bantal menjadi tanda bahwa ada bakteri dan bau dari tubuh Anda yang merembes ke permukaan bantal.
2. Bangun dengan sakit kepala atau sakit leher
Bila leher Anda terasa tegang dan Anda mengalami sakit kepala saat bangun tidur, kemungkinan bantal Anda bisa menjadi penyebabnya. Hal ini dikarenakan struktur bantal telah kehilangan kekencangannya atau Anda salah memilih bantal yang sesuai dengan posisi tidur.
3. Bantal berubah warna
Saat Anda melihat bahwa bantal telah berubah warna, inilah saat yang tepat untuk menggantinya, Moms. Keringat dari tubuh, produk perawatan tubuh yang digunakan, atau Anda lupa menghapus makeup ketika tidur, semua hal tersebut bisa menyerap pada sarung bantal dan meresap ke bantal itu sendiri sehingga menyebabkan perubahan warna pada bantal.
4. Ada benjolan di bantal
Bila Anda merasakan ada benjolan pada bantal Anda, ini pertanda bantal harus segera diganti. Benjolan pada bantal ini bisa menjadi pengganjal saat tidur sehingga membuat Anda akan merasa tak nyaman saat tidur.
5. Posisi tidur berubah
Bila sebelumnya Anda terbiasa tidur dengan posisi telentang, tapi tiba-tiba belakangan ini Anda lebih suka tidur dengan posisi menyamping, ini menjadi tanda bahwa Anda harus mengganti bantal baru yang sesuai dengan posisi tidur Anda.
6. Bantal bisa ditekuk
Untuk mengetahui apakah bantal Anda masih layak pakai atau tidak, Moms bisa menguji kelayakan bantal dengan tes melipat atau menekuk bantal. Tekuk bantal Anda lalu tahan selama 30 detik. Bila saat Anda lepaskan bantal kembali ke bentuk semula, maka bantal Anda masih layak untuk dipakai. Sebaliknya, bila bantal tetap dalam keadaan tertekuk, maka saatnya Anda membeli bantal yang baru, Moms.
Cara memilih bantal sesuai posisi tidur
Nah, setelah tahu tanda-tanda apa saja yang membuat bantal Anda harus diganti, Moms bisa memilih bantal baru yang sesuai dengan posisi tidur Anda seperti berikut ini:
- Tidur menyamping. Jika Moms suka tidur dengan posisi menyamping, carilah bantal yang bisa menyangga kepala dan leher Anda. Pilih pula bantal yang setebal jarak antara telinga dan bahu luar Anda.
- Tidur telentang. Jika Anda suka tidur telentang, Anda mungkin perlu bantal yang lebih tipis untuk menjaga agar leher dan kepala Anda tetap lurus.
- Tidur telungkup. Jika Anda suka tidur dengan posisi telungkup, Anda bisa memilih bantal yang tipis dan lembut sehingga Anda bisa tidur dengan nyaman.
(M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: Freepik)