Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

8 Manfaat Vitamin E untuk Kesehatan Tubuh Anda

8 Manfaat Vitamin E untuk Kesehatan Tubuh Anda

Terkenal bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit, vitamin E juga merupakan nutrisi penting yang bisa menunjang kinerja dari banyak organ tubuh. Yuk, ketahui lebih banyak manfaat vitamin E untuk tubuh pada penjelasan berikut ini, Moms!

1. Antioksidan

Vitamin E mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang dapat membahayakan tubuh. Radikal bebas berbahaya karena dapat merusak sel tubuh sekaligus memicu berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan keluhan pada jantung.

Maka penting bagi Anda untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dengan rutin mengonsumsi makanan yang memiliki kandungan vitamin E yang berfungsi sebagai antioksidan alami untuk tubuh Anda.

2. Baik untuk Kualitas Sperma

Vitamin E biasanya memang direkomendasikan bagi pasangan suami istri yang tengah menjalani program hamil. Bukan tanpa sebab, fungsi vitamin E yang bisa didapatkan, khususnya bagi pria, adalah kemampuannya meningkatkan kualitas sperma yang rusak akibal radikal bebas.

Penelitian menunjukkan bahwa pemberian suplemen yang mengandung selenium, vitamin E, dan vitamin C dapat memperbaiki kualitas dan pergerakan sperma pada pria.

3. Baik untuk Kesehatan Mata

Moms, vitamin E juga bisa menjaga kesehatan mata untuk waktu yang lama. Berdasarkan hasil penelitian dari Department of Epidemology and Health Statistics yang dilakukan oleh Qingdao University Medical College, ditemukan bahwa asupan vitamin E dan tingkat serum tokoferol yang tinggi mampu menurunkan risiko penyakit katarak pada mata orang berusia lanjut. Biasakan mengonsumsi vitamin E untuk menjaga kesehatan mata Anda.

4. Menjaga Keseimbangan Hormon

Seringkali seseorang dapat mengalami gejala hormon yang tidak seimbang, antara lain kenaikan berat badan, sakit perut akibat menstruasi, infeksi saluran kemih, hingga alergi dan kecemasan berlebih. Nah, mengonsumsi vitamin E dapat membantu Anda mengatasi masalah ini karena vitamin E berperan dalam menyeimbangkan sistem hormon serta menjaga keseimbangan sistem endokrin dan saraf.

5. Menyeimbangkan Produksi Sebum

Setiap orang memiliki sebum atau minyak yang dihasilkan oleh sebaceous glands atau kelenjar minyak yang terdapat pada seluruh tubuh kita, kecuali di telapak tangan dan kaki kita. Kelenjar minyak tersebut menempel pada folikel rambut. Simpelnya, sebum itu adalah pelembap alami kulit kita.

Namun, produksi sebum yang berlebih pada kulit kepala ternyata juga memicu sejumlah masalah. Tidak hanya membuat rambut lepek, minyak berlebih juga menyumbat pori-pori kulit kepala atau bahkan memicu jamur. Hal tersebut dapat diatasi dengan menggunakan vitamin E. Vitamin E dapat menyerap kelebihan minyak tanpa menjadikan kulit kepala terasa kering dan dapat menjaga kelembapan kulit.

6. Mengurangi Efek Samping Pengobatan

Moms, apabila Anda mengalami efek samping dari penggunaan obat-obatan seperti dialisis dan radiasi, konsumsi vitamin E dipercaya mengurangi efek samping dari kedua obat itu. Tak hanya itu, mengonsumsi vitamin E sebelum dan setelah melakukan kemoterapi dengan cisplatin diduga dapat mengurangi risiko terjadinya kerusakan saraf. Jadi untuk mengurangi efek samping buruk pengobatan, Anda dapat mengonsumsi vitamin E secara rutin.

7. Menguatkan Sistem Imun

Vitamin E memiliki manfaat baik untuk meningkatkan aktivitas antarsel sehingga metabolisme tubuh berjalan dengan normal. Artinya dengan mengonsumsi vitamin E secara rutin, sistem imun dalam tubuh juga akan lebih kuat dan dapat menghindarkan Anda dari penyakit. Sistem imun yang kuat juga akan menurunkan risiko Anda terkena infeksi virus maupun bakteri.

8. Menjaga Kehamilan dan Perkembangan Janin

Vitamin E juga memiliki peranan penting untuk kehamilan dan perkembangan janin, karena berfungsi untuk melindungi asam lemak kritis pada janin. Selain itu, vitamin E pun memiliki dampak positif pada tahap awal pekembangan saraf dan otak. Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk mengonsumsi vitamin E alami untuk menghindari terjadinya kelainan pada janin. (Binar MP/SW/Dok. Freepik)