Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Mengenal Eustres, Jenis Stres yang Baik Bagi Tubuh

Mengenal Eustres, Jenis Stres yang Baik Bagi Tubuh

Moms pasti pernah mengalami stres, entah stres kronis atau stres ringan karena semua deadline harus diselesaikan bersamaan. Stres memang selalu dikaitkan dengan hal yang negatif, yang merugikan kesehatan mental dan tubuh. Namun ternyata, ada juga lho jenis stres yang justru baik bagi kesehatan mental dan tubuh. Kenali eustres yuk, Moms!

Apa Itu Eustres?

Mengira stres tidak ada yang positif? Tenang, Anda tidak sendiri. Stres memang selalu dikaitkan erat dengan pengalaman negatif. Namun mengutip Healthline, Dr. Michael Genovese, psikiater klinis, mengatakan kalau eustres adalah contoh stres yang positif.

Menurutnya, eustres adalah produk yang dihasilkan saraf, sebagai respons kimia tubuh saat Anda menghadapi momen yang menantang namun menyenangkan.

Kenapa Eustres Penting?

Kenapa eustres penting? Menurut Dr. Genovese, karena eustres membantu Anda tetap termotivasi meraih tujuan, membuat hidup semakin seru dan Anda semakin menikmati hidup. Tanpa eustres, hidup seseorang justru akan menderita.

"Eustres menghasilkan perasaan positif karena Anda merasa senang, terpenuhi, berarti, dan puas," ujar Casey Lee, MA, licensed professional stress counselor, pada Healthline. Dengan merasakan eustres, Anda akan merasa percaya diri, mampu, dan terstimulasi dengan tantangan menyenangkan yang Anda hadapi.

Manfaat Eustres

Menurut psikolog Dr. Kara Fasone, eustres memberikan manfaat bagi Anda di tiga area, yaitu:

* Secara emosi: Eustres menghasilkan perasaan positif berupa puas, terinspirasi, dan termotivasi.

* Secara psikis: Eustres membantu meningkatkan kemampuan diri untuk berhasil, mandiri, dan lebih gigih.

* Secara fisik: Eustres membantu membentuk tubuh Anda ketika Anda menggunakan eustres untuk menantang diri berolahraga agar lebih sehat lahir batin.

Contoh Eustres

Sama seperti stres yang lain, eustres juga bekerja dengan cara meningkatkan kewaspadaan di sistem saraf pusat Anda. Dengan begitu, Anda jadi lebih waspada dengan kemungkinan buruk yang ada di dekat Anda. Berikut adalah beberapa contoh eustres:

* Di tempat kerja: Ketika Anda memberanikan diri menerima pekerjaan yang menantang kelemahan Anda, misalnya berbicara di depan umum, atau pekerjaan tersebut sangat sulit namun jika berhasil diselesaikan bisa membuat Anda naik jabatan. Cukup menantang, tetapi menyenangkan.

* Di kehidupan pribadi. Di era pandemi seperti sekarang ini, contoh eustres adalah menantang diri sendiri untuk menghasilkan uang dari hobi atau kecakapan Anda. Misalnya memakai tabungan untuk modal bisnis kuliner karena Anda sangat mahir memasak. Rasa tertekan sekaligus senang itulah yang disebut eustres.

* Dalam mencari pengalaman. Anda sangat senang karena akan liburan ke luar negeri bersama suami dan anak-anak. Namun, membawa dua balita ke Eropa bukan hal yang mudah! Nah, itulah contoh eustres.

* Di kondisi fisik. Pergi ke gym dan mencoba angkat beban agar tubuh lebih berisi? Tantangan fisik seperti itu bisa menghasilkan eustres lho, Moms. Intinya, Anda keluar dari zona nyaman dan memberanikan diri mencoba suatu hal baru yang menantang.

Cara Meningkatkan Eustres

Stres, baik yang positif maupun yang negatif, adalah bagian normal dari hidup kita. Kita mungkin tidak bisa semudah itu untuk menghindari stres negatif, namun tentu Moms bisa melakukan beberapa cara ini untuk melibatkan eustres.

* Pelajari hal-hal baru setiap hari. Entah itu pelajaran besar (seperti belajar menguasai bahasa asing) atau sekadar pelajaran kecil (seperti belajar untuk tidak lupa meletakkan remote TV di samping TV setiap selesai menonton).

* Keluar dari zona nyaman, yang artinya Anda bisa mencoba tanggung jawab baru atau mengembangkan kemampuan baru.

* Olahraga, latihan fisik, perbanyak aktivitas fisik.

* Belajar membidik satu tujuan (baik tujuan profesional maupun pribadi) yang menantang namun tetap realistis. Catat perkembangannya, buat rencana tahap demi tahap, dan kejar terus targetnya. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)